Kiat Aman Bepergian untuk Ibu Hamil Ala Meghan Markle (2)

TABLOIDBINTANG.COM - Seperti ibu hamil pada trimester pertama umumnya, Meghan Markley merasakan mual-mual, sakit kepala, dan insomnia. Namun hal itu tak menghalangi Meghan melakukan perjalanan lintas benua dan menjalankan beberapa tugas kerajaan. 

Menurut Pradnya Pisal, konsultan ginekologi dan ahli kebidanan di Klinik London Gynecology, Inggris, bepergian selama hamil relatif aman dilakukan jika riwayat kehamilan Anda sehat dan normal. Meski demikian, ibu hamil yang akan bepergian jauh harus mampu mengukur kemampuan diri. 

“Anda harus menggunakan nalar untuk mengetahui batasan diri,” Pisal mengingatkan. 

Trimester dua, waktu yang paling aman untuk bepergian jauh. “Pada periode ini morning sickness biasanya mulai berkurang, bahkan, hilang dan janin di kandungan cukup kuat tapi tidak terlalu besar sehingga tidak akan menghambat perjalanan Anda,” sambung dia. 

Setelah dinyatakan aman untuk bepergian, ibu hamil mesti memperhatikan hal-hal berikut ini:

3.    Istirahat

Jangan memaksakan diri jika sudah kelelahan. “Beristirahat lebih lama untuk benar-benar merasakan relaks akan membantu meningkatkan energi Anda,” bilang Pisal.

Meghan yang kehamilannya memasuki usia empat bulan tidak memungkiri ia lebih cepat lelah dalam perjalanan di Australia kemarin.

Wanita bergelar Duchess of Sussex itu sempat melewatkan beberapa acara kerajaan dan memilih beristirahat untuk menghindari kelelahan. Ibu hamil, kata Piscal, tidak perlu memaksakan diri memulai kegiatan sejak pagi. Pagi hari waktu paling berat karena rasa mual, pusing, dan muntah terjadi secara intens.

“Lebih baik memulai hari lebih lambat karena mual paling berat biasanya terjadi pagi hari,” ujarnya.

4.    Tetap Bergerak

“Kaki bisa lebih mudah bengkak saat hamil, jadi saya berharap Meghan membawa beberapa sepatu yang nyaman,” beri tahu Pisal.

Jika Anda bepergian jauh dengan pesawat, Anda disarankan bergerak dan berjalan-jalan selama beberapa menit setiap tiga puluh menit sekali di atas pesawat untuk melancarkan peredaran darah. Hal ini penting dilakukan ibu hamil.

“Kram kaki adalah hal yang sering terjadi selama kehamilan, sebaiknya Anda melakukan peregangan dan bergerak lebih banyak,” Pisal mengakhiri perbincangan. 

selesai

(riz / gur)