Peran Bidan dalam Layanan Kesehatan Reproduksi Perempuan dan Seksual

Romauli Gultom | 12 Mei 2019 | 12:49 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Peran bidan sebagai tenaga kesehatan sangat dibutuhkan mayoritas perempuan di Indonesia. Diantaranya untuk layanan kesehatan ibu dan anak, kesehatan reproduksi perempuan dan keluarga berencana. 

Namun, berdasarkan data menunjukkan bahwa upaya peningkatan masih dibutuhkan untuk menjawab kebutuhan akan layanan kesehatan reproduksi perempuan dan kesehatan seksual yang komprehensif untuk pemenuhan hak asasi, khususnya bagi perempuan, bayi, balita, dan remaja.

Data SDKI 2017, menunjukkan bahwa Angka Kematian Ibu (AKI) dan Angka Kematian Bayi baru lahir (AKB) di Indonesia masih tinggi (SDKI 2017). 

“Seyogyanya kematian ibu maupun bayi baru lahir dapat dihindarkan lewat tersedianya layanan kesehatan yang bermutu dan mudah dijangkau, dalam hal ini tersedianya bidan berkompeten di tengah masyarakat, mudah diakses, dan didukung dengan fasilitas yang memadai. Bidan memiliki peran penting untuk menurunkan AKI dan AKB,” kata Emi Nurjasmi Ketua Umum IBI Pusat di acara seminar Hari Bidan Sedunia 2019 bertema “Perempuan dan Remaja perempuan Berhak atas Akses Layanan Kesehatan Seksual dan Reproduksi”. 

Selain itu, 1 dari 10 perempuan tidak terpenuhi kebutuhan ber-KB-nya. Hal ini sesungguhnya dapat dijawab oleh ketersediaan tenaga bidan yang terlatih dalam memberikan layanan kontrasepsi, di samping dukungan ketersediaan alat kontrasepsi. 

“Perbaikan layanan kesehatan dapat dicapai dengan peningkatan kapasitas bidan untuk memberikan layanan kesehatan yang bermutu, penguatan mekanisme rujukan dan pembiayaannya, insentif yang memadai bagi bidan untuk penjangkauan layanan ke seluruh wilayah di Indonesia, serta berbagai kesempatan untuk perkembangan karir bidan,” jelas Mr. Najib Assifi, Kepala Perwakilan UNFPA (ad interim).

Oleh karena itu, Ikatan Bidan Indonesia (IBI) didukung oleh UNFPA Indonesia dan Global Affairs Canada, menyelenggarakan seminar dalam rangka memperingati Hari Bidan Internasional 2019 di Jakarta. Tahun ini, tema yang diangkat adalah bidan sebagai pembela hak asasi perempuan.

Penulis : Romauli Gultom
Editor : Romauli Gultom