Penderita Kanker Bisa Hidup Lebih Lama dengan Bantuan Cinta dari Pasangan

TABLOIDBINTANG.COM - Ada sedikit perbedaan antara penderita kanker yang memiliki pasangan dan tidak memiliki pasangan.

Memang, umur ada di tangan Tuhan. Namun sebuah penelitian berhasil mengemukakan bahwa sebuah hubungan dapat menjadi faktor usia seorang penderita kanker.

Ini dijelaskan oleh sekelompok peneliti dari Dana Ferber Cancer Institute di Amerika Serikat yang menggunakan lebih dari 750 ribu penderita kanker sebagai objek penelitian.

Selain data medis, mereka memperhatikan tingkat sosial dan budaya masing-masing pasien. Hasilnya, ditemukan dua poin penting seperti dikutip dari Genius Beauty.

Pertama, penderita kanker yang sudah menikah terhindar dari penyakit metastatik sebesar 17 persen dibandingkan mereka yang sudah ditinggalkan pasangan maupun yang masih lajang.

Kedua, pasien yang mengalami kanker prostat, kerongkongan, usus, otak dan leher memiliki kemungkinan sembuh lebih besar jika tinggal bersama pasangannya daripada hanya sekedar melakukan kemoterapi.

Ditambahkan, pasien kanker yang sudah menikah mendemonstrasikan keinginan yang lebih kuat untuk terus hidup.

Bersama itu pula, pasangan juga menjadi pihak yang aktif mengawasi berbagai hal yang harus dipenuhi oleh penderita, tentunya ditambah dengan unsur rasa peduli, cinta dan kasih sayang.

Penelitian ini menjadi salah satu penemuan penting dari Dana Ferber Cancer Institute dan dipublikasikan dalam Journal of Clinical Oncology.

(tika / gur)