Waktu yang Tepat Memenuhi Kebutuhan Cairan Tubuh Selama Puasa Ramadhan

aura.co.id | 23 April 2020 | 21:30 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Metabolisme tubuh berubah saat menjalankan ibadah puasa Ramadhan. Mengingat ada belasan jam yang dilewati tanpa makan dan minum. Hal tersebut memengaruhi kinerja seluruh organ tubuh.

Spesialis penyakit dalam dari Rumah Sakit Saint Carolus Jakarta, dr. Laurentius Aswin Pramono, SpPD, M.Epid. Laurentius menerangkan, orang sering lupa memenuhi kebutuhan cairan tubuh saat sahur, buka, dan sebelum tidur. Akibatnya tubuh kekurangan cairan dan mudah demam. Bukan puasa yang menyebabkan demam melainkan dehidrasinya. Saat tubuh demam, daya tahan tubuh menurun sehingga rentan terkena penyakit lainnya.

"Dehidrasi terkait erat dengan kebiasaan makan dan minum. Karenanya saat puasa perhatikan aktivitas di luar ruangan yang membuat Anda mudah berkeringat sehingga makin berkuranglah cairan tubuh. Pengaturan aktivitas kerja, olahraga, dan istirahat sangat penting. Perhatikan pula pola minum. Saya rekomendasikan Anda minum saat bangun pagi dan sahur. Saat berbuka, setelah salat maghrib, saat makan besar, sebelum serta setelah salat tawarih, dan menjelang tidur," urainya.

 

Penulis : aura.co.id
Editor : aura.co.id