Selama Wabah Corona, Perhatikan Konsumsi Gula Garam dan Lemak
TABLOIDBINTANG.COM - Pemerintah Indonesia meminta masyarakat menerapkan social dan physical distancing serta beraktivitas dari rumah saja selama wabah Corona Covid-19. Ini memantik persoalan baru yang dipicu oleh minimnya aktivitas fisik dan tingginya konsumsi makanan.
Memperingati Hari Kesehatan Sedunia April ini, Kepala Seksi Penyakit Tidak Menular, Kesehatan Jiwa dan NAPZA, Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, dr. Endang Sri Wahyuningsih, MKM menyebut Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2018 memuat fakta dan data mencengangkan.
Prevalensi penyandang Diabetes Melitus di DKI Jakarta sebesar 3,4 persen, meningkat jika dibandingkan data Riskesdas 2013 (2,5 persen). Ini di atas prevalensi nasional. Peningkatan ini terkait erat dengan konsumsi gula-garam-lemak (GGL) yang berlebih dan tak mencermati informasi nilai gizi pada kemasan pangan olahan.
“Untuk mencegah prediabetes dan diabetes, konsumsi GGL per individu dibatasi, yaitu 50 gram gula (4 sendok makan per hari), 5 gram garam (1 sendok teh per hari) dan 67 gram lemak (5 sendok makan per hari),” urai Endang.
Direktur Standardisasi Pangan Olahan Badan POM, Dra. Sutanti Siti Namtini Apt, Ph.D, mengingatkan, informasi nilai gizi memungkinkan masyarakat memilih asupan yang sesuai kebutuhan mereka. “Informasi nilai gizi meliputi takaran sajian per kemasan, energi total per sajian, zat gizi yang terdiri dari lemak, protein, karbohidrat, zat gizi mikro dan persentase angka kecukupan gizi,” ulasnya. Penyandang diabetes wajib mengindahkan hal ini selama wabah Covid-19. “Orang dengan diabetes memiliki kadar gula yang tidak terkontrol, rentan mengalami komplikasi serius. Jika terinfeksi Covid-19 bisa berakibat fatal,” ujar Sutanti.
Senada dengan Susanti, Head of Nutrifood Research Center, Astri Kurniati, S.T., M.App.Sc., mengingatkan data Kementerian Kesehatan RI menyebut 80 persen penyakit tidak menular (PTM) seperti diabetes disebabkan perilaku tidak sehat. Karenanya selama wabah Corona, digemakan kebiasaan cuci tangan dengan sabun dan air mengalir, jaga jarak aman, beraktivitas di rumah, istirahat cukup, serta pakai masker saat berada di tempat umum.
Hal itu terungkap dalam workshop daring “Batasi Konsumsi GGL dan Cermati Informasi Nilai Gizi untuk Cegah PTM pada Masyarakat Umum dan Komplikasi Serius Covid-19 pada Penyandang Diabetes” di Jakarta, pekan, ini. Head of Marketing Nutrifood, Susana, S.T.P., M.Sc., PD.Eng, menegaskan komitmen Nutrifood mendukung pemerintah mengedukasi masyarakat selama pandemi Covid-19. “Program edukasi batasi GGL dan Cermati Informasi Nilai Gizi kami lakukan secara konsisten sejak 2013 di banyak kota,” pungkasnya.
-
Peristiwa
Sejak 18 Oktober Kasus Gangguan Ginjal Akut pada Anak Terus Menurun
RedaksiSenin, 7 November 2022 -
Gaya Hidup
Teknologi Makin Canggih, Midea Luncurkan Robot Pembantu Ibu Rumah Tangga
RedaksiSenin, 7 November 2022 -
-
-
Gaya Hidup
Aktivitas Padat Bikin Kaum Milenial Abai dengan Imun Tubuh
RedaksiJumat, 4 November 2022 -
-
Gaya Hidup
Indonesia Fitness Summit 2022, Dorong Kesadaran Masyarakat untuk Berolahraga
RedaksiSelasa, 1 November 2022 -
Peristiwa
200 Vial Fomepizole Tiba di Indonesia, Didistribusikan ke Seluruh Rumah Sakit Rujukan
RedaksiSenin, 31 Oktober 2022 -
Gaya Hidup
Mengenal Erotomania Syndrome, Halusinasi Akan Cinta
Vallesca SouisaMinggu, 30 Oktober 2022