Cara Menyiasati Kecukupan Air Putih Ketika Berpuasa

aura.co.id | 28 April 2020 | 14:30 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Asupan air putih harus diperhatikan dengan baik dan tercukupi secara maksimal setiap harinya. Namun, saat bulan Ramadhan, jika sedang berpuasa tentu tak dapat sesuka hati menenggak air putih di siang hari. Padahal, kecukupan air delapan gelas sehari harus tetap terpenuhi agar terhindar dari dehidrasi sekaligus mengoptimalkan kinerja tubuh.

Bagi Anda yang berpuasa, dapat menyiasati kecukupan air putih dengan mengatur waktu pengonsumsian menurut pembagian waktu saat sahur, berbuka dan malam hari.

"Cukupkan delapan gelas air agar keesokan hari tubuh kita tercukupi hidrasinya dan optimal," demikian diungkapkan dr. Ani Sri Sukmaniah Msc, SpGK, Dokter Spesialis Gizi Klinik Departemen Ilmu Gizi Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia beberapa waktu lalu.

Masyarakat yang menjalani ibadah puasa tetap dapat mencukupi konsumsi delapan gelas sehari melalui gerakan 2+4+2. Yaitu konsumsi 2 gelas air putih saat berbuka, 4 gelas saat malam hari dan 2 gelas saat sahur.

Sebanyak 2 gelas air putih saat berbuka dapat dipenuhi dengan cara mengonsumsi 1 gelas saat berbuka dan 1 gelas setelah menyantap hidangan berbuka.

Kemudian, 4 gelas di malam hari menjelang tidur pembagiannya dapat dilakukan dengan mengonsumsi 1 gelas sebelum makan malam, 2 gelas sehabis makan dan 1 gelas menjelang tidur.

Saat sahur, jangan lupa pula mengonsumsi 2 gelas air putih untuk menyempurnakan kecukupan hidrasi saat puasa dan memaksimlakan kinerja tubuh saat beraktivitas di siang hari.

Dengan cara ini, Anda tak perlu takut kekurangan asupan air putih saat menjalani ibadah puasa.

(tika/yb)

Penulis : aura.co.id
Editor : aura.co.id