Rajin Gosok Gigi Tapi Napas Tetap? Bisa Jadi Ini Penyebabnya

aura.co.id | 4 Juni 2020 | 03:00 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Meskipun telah menggosok gigi lebih dari dua kali sehari, menggunakan obat kumur dan menjaga kesehatan gigi, terkadang napas bau tetap saja melekat di mulut.

Tentu, ini dapat menjadi sebuah penghambat dan ketidaknyamanan ketika sedang berkomunikasi dengan orang lain.

Seberapapun besar usaha merawat gigi, namun jika ada penyebab lain yang ternyata belum terdeteksi selama ini, maka membutuhkan usaha yang tak sedikit untuk mengantisipasi bau napas tersebut.

Ternyata, ada beberapa faktor penyebab napas tak sedap yang dapat disebabkan oleh faktor di luar kesehatan gigi dan mulut, seperti dilaporkan Huffington Post, Selasa (12/10), antara lain:

Mengkonsumsi obat-obat tertentu
Seringkali saat mengonsumsi obat, mulut akhirnya menjadi kering. Sedangkan, air liur menjadi kunci esensial dalam menghilangkan bau napas tak sedap. Karena itu, mulut tidak mendapatkan liur yang cukup untuk menetralkan kondisi mulut.

Infeksi pernapasan
Bagi orang yang menderita penyakit yang berhubungan dengan pernapasan, bau napas menjadi sebuah resiko. Pasalnya, penyakit infeksi pernapasan menyebabkan napas tak sedap karena sekresi nasal atau sinus yang melewati kerongkongan dan mulut. Penyakit seperti bronkitis, pneumonia dan sinus sama-sama dapat mengubah bau napas.

Bernapas melalui mulut
Jika bernapas dilakukan melalui mulut, maka dapat mengakibatkan mulut kering. Hal ini sering terjadi pada banyak orang saat tidur. Karena itu, saat bangun tidur akhirnya menghasilkan kondisi mulut lebih kering dengan bau tak sedap dan dikenal dengan istilah morning breath.

Kelebihan berat badan
Organisme yang hidup dalam usus penderita obesitas ternyata berdampak besar terhadap kesehatan secara keseluruhan. Ini ternyata juga dapat menyebabkan timbulnya gas kuat yang mengakibatkan napas bau.

Gejala kesehatan lain
Jika Anda memiliki bau napas yang amis, maka ini dapat menandai adanya permasalahan pada ginjal. Begitupun nyeri jantung yang diketahui dapat berkontribusi terhadap bau napas yang tak sedap.

Karena itu, jika merasa napas Anda kurang segar, cari tahu kondisi kesehatan mulut Anda serta faktor-faktor lainnya seperti ini agar bau napas tetap wangi dan terjaga secara maksimal.

Penulis : aura.co.id
Editor : aura.co.id