5 Jenis Makanan yang Tanpa Disadari Bisa Menurunkan Daya Ingat
TABLOIDBINTANG.COM - TANPA disadari ada beberapa jenis makanan yang ditemukan dapat mempengaruhi memori dan kemampuan kognitif otak. Jenis makanan itu diantaranya adalah tuna dan tahu.
Lalu makanan apa saja yang bisa mempengaruhi memori otak, berikut 5 makanan yang bisa menurunkan daya ingat, sebagaimana dilansir dari laman Prevention, Jumat (31/7/2015) lalu:
Tahu
Berdasarkan penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Dementia and Geriatric Cognitive Disorders, menemukan bahwa konsumsi tahu yang tinggi (sembilan kali atau lebih per minggu) menghadapi tantangan memori lebih besar daripada mereka yang tidak. Para peneliti, yang melakukan studi pada 719 laki-laki dan perempuan Indonesia, berspekulasi bahwa phytoestrogen yang ada dalam tahu bisa memengaruhi fungsi otak. Sebaliknya, tempe dianggap dapat meningkatkan memori dalam studi yang sama.
Garam
Sebuah studi menemukan bahwa asupan garam sodium yang tinggi ditambah dengan rendahnya tingkat aktivitas fisik memiliki dampak negatif pada kemampuan kognitif. Untungnya, dampak tersebut bersifat reversibel atau dapat diperbaiki. Penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Neurobiology of Aging ini menemukan bahwa, olahraga teratur dapat menangkal efek negatif natrium pada otak dan sistem kardiovaskular.
Lemak Trans
Dalam studi yang diterbitkan jurnal PLoS One menemukan bahwa konsumsi lemak trans dikaitkan dengan kesulitan mengingat kata-kata (bukan karena kesalahan lidah). Studi ini diikuti 1.018 peserta yang mengonsumsi lemak trans, mulai dari 3,8 gram per hari menjadi 27,7 gram per hari, sebelum menjalani tes ingatan. Untuk setiap gram lemak trans yang dikonsumsi setiap hari, peserta diperkirakan mampu mengingat 0,76 lebih sedikit kata. Peserta studi yang mengonsumsi jumlah lemak trans tertinggi per hari hanya mengingat 65 kata dengan benar, sedangkan yang makan lebih sedikit lemak trans rata-rata bisa mengingat 86 kata.
Ikan
Wah, ternyata ikan favorit Anda bisa merusak ingatan Anda. Sebuah studi dari jurnal Integrative Medicine, orang yang makan lebih dari tiga porsi jenis ikan yang tinggi seperti tuna, kerapu, kakap, bass, ikan todak, dan ikan hiu setiap minggu (atau lebih dari empat porsi per bulan) berada pada risiko untuk disfungsi kognitif.
Dampak tersebut adalah hasil dari kontaminasi merkuri. Para peneliti menganalisis kebiasaan makan makanan laut dari 384 orang. Mereka yang memiliki tingkat merkuri tertinggi dalam darah mencetak nilai tes paling buruk dibandingkan dengan mereka yang memiliki tingkat merkuri terendah.
Lemak Jenuh
Lemak jenuh merupakan lemak yang harus dihindari karena dampaknya yang bisa mengganggu kesehatan tubuh. Peneliti dari University of Montreal melakukan penelitian terhadap tikus yang diberi lemak jenuh. Hasil menunjukkan bahwa tikus mengalami gangguan fungsi sistem dopamin yang ditunjukkan dengan gejala suasana hati yang buruk dan kehilangan selera makan.
Anda tidak ingin daya ingat menurun bukan? Mulai makan sehat yuk.
-
Peristiwa
Sejak 18 Oktober Kasus Gangguan Ginjal Akut pada Anak Terus Menurun
RedaksiSenin, 7 November 2022 -
Gaya Hidup
Teknologi Makin Canggih, Midea Luncurkan Robot Pembantu Ibu Rumah Tangga
RedaksiSenin, 7 November 2022 -
-
-
Gaya Hidup
Aktivitas Padat Bikin Kaum Milenial Abai dengan Imun Tubuh
RedaksiJumat, 4 November 2022 -
-
Gaya Hidup
Indonesia Fitness Summit 2022, Dorong Kesadaran Masyarakat untuk Berolahraga
RedaksiSelasa, 1 November 2022 -
Peristiwa
200 Vial Fomepizole Tiba di Indonesia, Didistribusikan ke Seluruh Rumah Sakit Rujukan
RedaksiSenin, 31 Oktober 2022 -
Gaya Hidup
Mengenal Erotomania Syndrome, Halusinasi Akan Cinta
Vallesca SouisaMinggu, 30 Oktober 2022