Berikan Jawaban Ini Ketika Anak Merengek dan Bertanya Kenapa Ibu Harus Pergi Bekerja
TABLOIDBINTANG.COM - Para ibu bekerja pasti tahu bagaimana beratnya meninggalkan anak di rumah sementara ibu harus bekerja di kantor. Apalagi ada saatnya anak mulai menangis setiap akan ditinggal bekerja. Dan ketika sudah tiba masa kritisnya, anak pasti bertanya, “Mengapa ibu harus bekerja?”
Pertanyaan ini pasti menjadi pertanyaan yang paling membuat para ibu bekerja merasa dilema. Dan memang benar, ketika melontarkan pertanyaan ini anak bukan sedang bertanya apa alasan yang membuat Anda harus bekerja, namun mereka hanya ingin agar Anda terus berada di sisinya sepanjang hari tanpa harus meninggalkan rumah. Lantas bagaimana cara memberi jawaban yang tepat atas pertanyaan ini?
Betsy Brown Braun, pakar pertumbuhan dan perilaku anak sekaligus penulis buku kiat parenting Just Tell Me What to Say, mengingatkan agar Anda sebaiknya tidak memberikan alasan yang didasarkan pada kebutuhan mendapatkan uang, membeli makanan, susu, atau kebutuhan materi lainnya. Sebab anak tidak merasa membutuhkan semua materi dan penjelasan dengan dasar kebutuhan materi akan mengaburkan perasaan anak yang sesungguhnya, bahwa sebenarnya mereka hanya sedang membutuhkan keberadaan ibunya.
Ajaklah anak mengakui dan mengungkapkan perasaan yang sesungguhnya dan mengarahkan percakapan ke sesuatu yang positif. “Ibu tahu kamu tidak mau ditinggal bekerja, kan? Ibu juga memikirkanmu jika sedang pergi. Tapi ibu meletakkan foto kamu di meja kerja jadi ibu bisa melihat fotomu jika sedang merasa rindu,” Betsy Brown Braun mencontohkan. Ia juga menekankan agar Anda jangan sampai mengatakan bahwa Anda juga sebenarnya tidak ingin pergi bekerja, namun pastikan pada anak bahwa pekerjaan Anda adalah sesuatu yang membuat Anda bahagia.
“Sebab itu akan memberikan pesan bahwa bekerja adalah hal yang membuat seseorang tidak bahagia. Anda bisa mengatakan, ibu suka pekerjaan ini dan orang-orang di kantor ibu sangat menyenangkan,” saran Betsy Brown Braun.
Yang tak kalah penting, Anda harus mencerminkan kata-kata Anda lewat perbuatan. Hindari meluapkan emosi yang diakibatkan rasa lelah atau masalah yang dihadapi di kantor dengan melampiaskannya di rumah terutama di hadapan anak. Tunjukkan bahwa Anda bahagia saat berada di rumah, di kantor, dan setelah kembali ke rumah sesudah bekerja.
(riz/bin)
-
Gaya Hidup
4 Rekomendasi Peralatan Bayi yang Penting Disiapkan Jelang Kelahiran Si Buah Hati, Apa Saja?
RedaksiJumat, 30 September 2022 -
-
Gaya Hidup
Tak Selalu Negatif, Bermain Gim Bisa Kembangkan Kepribadian Anak
RedaksiSenin, 5 September 2022 -
Gaya Hidup
Anak Mulai Tertutup dan Main Rahasia, Orang Tua Jangan Langsung Berpikiran Negatif
RedaksiMinggu, 4 September 2022 -
Gaya Hidup
Clayton Tumbuh Jadi Anak yang Aktif, Begini Cara Parenting Michael Rendy Wiyono dan Istri
RedaksiSabtu, 3 September 2022 -
-
Berita
Cara Sederhana yang Diyakini Bisa Menambah Nafsu Makan Si Kecil
RedaksiMinggu, 21 Agustus 2022 -
Gaya Hidup
3 Hal Yang Harus Diperhatikan Orangtua Terkait Tumbuh Kembang Si Kecil, Apa Saja?
RedaksiMinggu, 14 Agustus 2022 -
Gaya Hidup
5 Kiat Agar Anak Lahap Makan Ala Psikolog, dari Bikin Jadwal Hingga Akhiri Jika Tantrum
tabloidbintang.comJumat, 5 Agustus 2022