Potensi Masalah dalam Sebuah Hubungan, Suka Menuntut dan Mendominasi

Vallesca Souisa | 19 Januari 2019 | 10:00 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Ketika sedang jatuh cinta semuanya terlihat indah. Sehingga satu atau dua sinyal yang sesungguhnya kurang baik dari perilaku maupun kebiasaan sang pacar, Anda abaikan.

Bahkan kerap kali Anda menyangkal adanya ketidakcocokan. Anda berpikir dia bisa berubah, dan lebih memilih menikmati percikkan asmara yang sedang membara.

Hati-hati, menurut pakar hubungan dari Malibu, AS, Dr. Alisa Ruby Bash, PsyD, sinyal-sinyal kecil itu bisa berpotensi menjadi masalah dalam hubungan Anda ke depan. 

“Siapapun akan berusaha terlihat baik di awal hubungan. Tapi coba perhatikan setelah 3 bulan hubungan berjalan, sedikitnya pasti mulai terlihat jati diri yang sebenarnya, misalnya dia mulai mengontrol. Anda boleh menyangkal, tapi cepat atau lambat perilaku mengontrol ini bisa semakin parah,” kata Alisa.

Ada baiknya mengenali beberapa tipe perilaku yang berpotensi menjadi masalah dalam hubungan, sejak dini. 

Awal-awalnya mungkin kelihatan seperti bentuk rasa perhatian dan sayang. Ya, dia memberi perhatian terus menerus secara konsisten. Lama-lama dia mulai meminta porsi waktu Anda dalam takaran yang tak masuk akal, hanya untuknya.

Dia menuntut Anda berlaku seperti ini dan itu. Tapi sebaliknya, permintaan Anda kurang digubris. Selanjutnya dia mulai ikut mengatur jadwal harian Anda dan dengan siapa Anda bisa bertemu atau tidak. Dia berdalih, semua ini atas nama cinta. 

Percayalah, ini bukan cinta namanya. Tapi posesif. “Dalam jangka waktu panjang, perilaku seperti ini bukan hanya bisa memburuk, tapi juga berpotensi menjelma menjadi tindak kekerasan. Dan tentu saja Anda tidak mau menghabiskan sisa waktu dengan pasangan yang suka melakukan kekerasan. Sebelum hal yang terparah ini terjadi, sebaiknya menyudahi hubungan secepatnya,” terang Alisa. 

(val / gur)

Penulis : Vallesca Souisa
Editor : Vallesca Souisa