Kesha Tampil di Grammy Awards 2018, Bangkit dari Kasus Pelecehan Seksual

Andira Putri | 29 Januari 2018 | 12:40 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Kesha menghadirkan penampilan menyentuh dalam ajang Grammy Awards (Grammy) 2018 di Madison Square Garden, New York, Amerika Serikat pada Minggu (28/1) waktu setempat.

Kesha tampil membawakan single Praying. Ini adalah salah satu single dari album Rainbow miliknya yang dirilis tahun 2017. Kesha merilis Rainbow setelah terlibat kasus hukum dengan produser Dr. Luke sejak tiga tahun sebelumnya.

Baca Juga : 5 Jurus Kesha Ratuliu Traveling Asyik Bareng Si Kecil, Termasuk Siapkan Popok yang Nyaman
Baca Juga : Suami dan Anaknya Positif Covid-19, Kesha Ratuliu Batalkan Rencana Liburan
Baca Juga : Kesha Ratuliu Masih Tidur Sekamar dengan Anak dan Suami yang Positif Covid-19

Kesha menyebut Dr. Luke telah melakukan pelecehan seksual serta kekerasan fisik dan emosional kepada dirinya. Tuduhan Kesha dibantah oleh Dr. Luke. Buntutnya Kesha sempat tidak bisa merilis album selama tiga tahun.

Lewat Praying, Kesha menunjukan tekadnya untuk bangkit. “Saya bangga kepada diri saya sendiri. Tidak ada lagi monster. Saya bisa bernafas lagi. Kamu bilang hidup saya sudah berakhir. Namun, kamu salah dan hal terbaik akan segera muncul,” tutur Kesha dalam refrain Praying.

Lirik menyentuh Praying membuat Kesha emosional saat bernyanyi. Kesha tampak tercekat ketika menyanyikan bait-bait lagu tersebut. Beruntung Kesha bisa menuntaskan penampilannya.

Kesha tidak tampil sendiri di panggung Grammy Awards 2018. Kesha ditemani oleh deretan penyanyi perempuan seperti Camila Cabello, Bebe Rexha, dan Cyndi Lauper. Mereka semua kompak berpelukan dengan Kesha di akhir penampilannya.

(dira/ray)

Penulis : Andira Putri
Editor : Andira Putri