Mike Tyson Pukul Penumpang Pesawat yang Melempar Botol Air Saat Terbang

TABLOIDBINTANG.COM - Mike Tyson menunjukkan sisa-sisa kejayaannya. Seorang perwakilan untuk Mike Tyson memberi tahu People legenda tinju dunia itu bertengkar dengan sesama penumpang yang "melempar botol air ke arahnya" dalam penerbangan pesawat JetBlue dari San Francisco.

Mike Tyson yang kini berusia 55 tahun terlibat dalam pertengkaran dalam penerbangan Rabu (20/4) dengan sesama penumpang yang dia klaim melecehkannya dalam penerbangan dari Bandara Internasional San Francisco.

"Tyson mengalami insiden dalam penerbangan dengan seorang penumpang agresif yang mulai melecehkannya dan melemparkan botol air ke arahnya saat dia duduk di kursinya," kata perwakilan Tyson kepada People dalam sebuah pernyataan.

Dalam rekaman yang diperoleh TMZ, Mike Tyson terlihat berulang kali meninju pria itu, yang kemudian mendapat perawatan medis dan melapor ke polisi. Sumber tersebut melaporkan Tyson turun dari pesawat yang tidak terbang beberapa detik setelah pertengkaran itu.

Departemen Kepolisian San Francisco (SFPD) memberi tahu People bahwa korban "memberikan rincian tentang insiden itu dan menolak untuk bekerja sama lebih lanjut dengan penyelidikan polisi." Kedua pria itu dibebaskan sambil menunggu penyelidikan lebih lanjut.

Sebuah sumber dari Administrasi Penerbangan Federal (FAA) memberi tahu People bahwa mereka belum menerima laporan tentang penumpang yang mengganggu dalam penerbangan itu, tetapi mereka "(memeriksa) semua laporan maskapai penerbangan tentang gangguan penumpang."

Pada saat kejadian, Tyson sedang menuju ke Benzinga Cannabis Capital Conference di Miami, di mana ia terdaftar sebagai pembicara utama setelah ia meluncurkan merek ganja Tyson 2.0 tahun lalu. Tyson sebelumnya menghadapi tindakan hukum untuk kasus kekerasan, termasuk menjalani hukuman tiga tahun penjara setelah dia dihukum karena memperkosa Desiree Washington yang berusia 18 tahun pada tahun 1992.

Mantan juara tinju kelas berat itu menjalani hukuman sembilan bulan penjara lagi pada 1999 setelah menyerang dua pengendara dalam sebuah kecelakaan lalu lintas. Dia kembali berurusan dengan hukum pada 2009 setelah ribut dengan seorang fotografer di Bandara Internasional Los Angeles, meskipun tidak ada tuntutan yang diajukan.