Presiden Jokowi Akan Bangun Rumah Permanen untuk Korban Tsunami Selat Sunda

TEMPO | 2 Januari 2019 | 16:30 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Presiden Jokowi tak akan membangun hunian sementara untuk korban tsunami Selat Sunda di Kecamatan Rajabasa, Lampung Selatan. Pemerintah akan mendirikan hunian permanen. “Tidak ada hunian sementara. Jadi langsung akan dibangun rumah," kata Jokowi di Desa Way Muli, Kecamatan Rajabasa, Lampung Selatan, Rabu, 2 Januari 2019, seperti dilansir keterangan tertulis Biro Pers Sekretariat Presiden.

Tapi, rumah itu tak akan dibangun di lokasi yang sama. Masyarakat, kata Jokowi, akan direlokasi ke daerah yang tak rawan tsunami. Dia menyebut ada lahan sekitar dua hektare yang berjarak sekitar 400 meter dari lokasi terdampak bencana untuk tempat relokasi.

Hari ini Presiden Jokowi datang ke Desa Way Muli untuk meninjau lokasi terdampak tsunami Selat Sunda. Di sana dia mendengarkan permintaan masyarakat terkait rumah tinggal.

Baca Juga : Ke Kamboja, Presiden Jokowi Akan Melakukan Audiensi Tertutup dengan Raja Norodom Sihamoni
Baca Juga : KTT G20 di Bali, Presiden Rusia dan Presiden Ukraina Akan Hadir Kalau Kondisi Memungkinkan
Baca Juga : Intip Bocoran Pernikahan Kaesang dan Erina Gudono, Desember 2022 Mendatang

Presiden Jokowi sebelumnya datang ke Desa Kunjir. Di sana dia mendapat penjelasan tentang sebaran dampak tsunami Kabupaten Lampung Selatan dari Plt Bupati Lampung Selatan. Dia juga melihat bangunan yang terdampak tsunami dan berdialog dengan masyarakat yang terkena dampak tsunami.

Jokowi menegaskan telah memerintahkan anak buahnya untuk melakukan penanganan pasca bencana tsunami Selat Sunda dengan baik. “Saya sudah sampaikan ke Bupati Lampung Selatan, Gubernur (Lampung), Menteri PU, dan ke BNPB agar segera dilakukan penanganan, terutama setelah evakuasi selesai,” ujarnya.

TEMPO.CO

Penulis : TEMPO
Editor : TEMPO