Terjerat Narkoba, Andi Arief Ajukan Pengunduran Diri dari Partai Demokrat
TABLOIDBINTANG.COM - Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Rachland Nashidik mengatakan Andi Arief hendak mengundurkan diri dari kepengurusan partai karena tersangkut kasus narkoba.
Saat ini Andi Arief adalah salah satu pengurus di Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrat. Andi menjabat sebagai salah satu wakil sekretaris jenderal.
Pengunduran diri Andi, kata Rachland, disampaikan lewat sepucuk surat. “Saya akan segera sampaikan pada ketua umum (Susilo Bambang Yudhoyono). Akan ada mekanisme yang berjalan untuk memutuskan permohonan ini,” ucap Rachland usai bertemu Andi Arief di gedung Direktorat Tindak Pidana Narkoba Badan Reserse Kriminal Polri, Cawang, Jakarta Timur, Selasa 5 Maret 2019.
Rachland menyebut kasus penyalahgunaan narkoba yang menjerat Andi bersifat pribadi. Dirinya memastikan kalau Partai Demokrat tidak ada keterkaitan dengan kasus tersebut. Terkait alasan pengunduran diri Andi, Rachland enggan menjelaskan. “Ada yang perlu ditanya dan ada yang tidak perlu ditanyakan,” tutur Rachland.
Kepolisian RI menangkap Andi Arief di sebuah kamar di Hotel Menara Peninsula, Slipi, Jakarta Barat pada Ahad kemarin, 3 Maret 2019. Polisi menduga Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat ini mengonsumsi sabu di kamar hotel.
Direktorat Tindak Pidana Narkoba Badan Reserse Kriminal Polri telah menguji urine Andi Arief dan hasilnya positif mengandung sabu. "Kami sudah juga melakukan tes urine, terhadap saudara AA dan positif sabu," kata Kepala Divisi Hubungan Masyarakat Polri Brigadir Jenderal Mohammad Iqbal di kantornya, Jakarta Selatan pada Senin, 4 Maret 2019.
Direktorat Tindak Pidana Narkoba Badan Reserse Kriminal Polri mengumpulkan sejumlah barang bukti dari kamar hotel tempat Andi Arief ditangkap, seperti sejumlah bungkus rokok, minuman, sedotan bong, dan kondom.
Sesaat sebelum penggerebekan, Andi sempat membuang bong atau alat penghisap sabu ke dalam kloset duduk di kamar hotel. Walhasil, polisi dan manajemen hotel terpaksa membongkar kloset duduk tersebut. Dari foto-foto yang beredar, salah satu gambar menunjukkan kloset duduk yang sudah dibongkar.
Polisi langsung menahan Andi Arief seusai penggerebekan di Hotel Menara Peninsula. Meski begitu, status Andi saat ini masih terperiksa. Iqbal menyatakan, polisi belum menetapkan mantan aktivis 1998 itu sebagai tersangka. Polisi memiliki waktu hingga 3x24 jam untuk menetapkan status hukum Andi.
-
Berita
Anji Soroti Sistem Rehabilitasi Pengguna Narkoba di Indonesia yang Tidak Bikin Kapok
Indra KurniawanSenin, 13 Juni 2022 -
-
Peristiwa
Gitaris Kahitna, Andrie Bayuadjie Ditangkap karena Narkoba dengan Barbuk 45 Butir Penenang
SupriyantoJumat, 3 Juni 2022 -
Berita
Richa Novisha Yakin Gary Iskak Terjebak, Minta Media dan Netizen Beri Privasi
Vallesca SouisaSelasa, 24 Mei 2022 -
-
Peristiwa
Banding di MA Diterima, Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie Bebas dari Penjara
RIKKamis, 21 April 2022 -
Berita
3 Kali Ditangkap karena Narkoba, Roby Geisha Bakal Mendapat Hukuman Berat
SupriyantoSelasa, 22 Maret 2022 -
Peristiwa
Pakai Narkoba sejak 2010, Vokalis Band Sisitipsi Beralasan untuk Membantu Beraktivitas
SupriyantoSabtu, 19 Maret 2022 -
Berita
Sering Dikira Pecandu Narkoba, Marshel Widianto Lakukan Tes di Podcast Deddy Corbuzier
Ari KurniawanSenin, 31 Januari 2022