Kampanye di Indramayu, Jokowi Serukan Pendukung Merapatkan Barisan

TEMPO | 5 April 2019 | 22:45 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Menghadiri kampanye di Indramayu, Jokowi meminta seluruh warga Kabupaten Indramayu untuk merapatkan barisan menjelang pemilihan pada 17 April 2019. "Semua rapatkan barisan, konsentrasi ke tanggal 17 April," kata Jokowi saat menghadiri kampanye terbuka di Sport Centre Indramayu, Jumat, 5 April 2019.

Di waktu tersisa dua pekan ini, Jokowi mengatakan, pendukungnya harus merapatkan barisan untuk melawan segala macam isu yang berisi fitnah dan kabar bohong. Misalnya, jika Jokowi-Ma'ruf Amin menang akan melarang azan, menghapus pendidikan agama, dan melegalisasi pernikahan sesama jenis. "Hati-hati. Kalau ada tetangga kita terkena isu, harus berani lawan, meluruskan. Diluruskan jangan sampai ada isu," katanya.

Kepada para pendukungnya Jokowi juga menargetkan untuk memenangkan Jokowi-Ma'ruf minimal 65 persen di Indramayu. Sebab, pada Pilpres 2014, Jokowi yang berpasangan dengan Jusuf Kalla saat itu hanya memperoleh kemenangan 59 persen. Namun, Jokowi optimistis melihat militansi para pendukungnya, target di Indramayu bisa terlampaui.

"Kalau melihat militansi seperti sore hari ini, 65 kurang. Tapi enggak apa-apa, minimal 65, setuju? 70 boleh. 75 boleh. 80 boleh. Minimal 65. Sanggup semuanya bekerja keras? Waktu kita tinggal 14 hari lagi. Hati-hati," kata dia.

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dan Bupati Indramayu Supendi turut hadir sebagai pribadi dalam kampanye terbuka itu. Selain itu, Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko dan Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita juga ikut mendampingi sebagai pribadi.

TEMPO.CO

Penulis : TEMPO
Editor : TEMPO