Diancam akan Dipenggal, Respons Jokowi Mengejutkan

TEMPO | 14 Mei 2019 | 07:45 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Presiden Joko Widodo atau Jokowi berpesan agar semua pihak bisa menahan diri serta sabar menghadapi masalah mengenai video viral yang berisi tayangan seseorang yang mengancam akan memenggal kepalanya. "Lha ini kan bulan puasa. Kita semuanya puasa, yang sabar,” kata Jokowi saat meresmikan jalan tol Pandaan - Malang, Jawa Timur, Senin 13 Mei 2019.

Tidak marah atau mendendam, Jokowi justru meminta masyarakat agar tidak bereaksi berlebihan terhadap pelaku. “Proses hukum ya serahkan kepada aparat kepolisian."

Polisi telah menangkap dan menggeledah rumah tersangka HS di Bogor, Jawa Barat. Kini, ia tengah menjalani pemeriksaan untuk melengkapi Berita Acara Pemeriksaan (BAP) di Polda Metro Jaya. HS ditetapkan sebagai tersangka akibat video viral di media sosial.

Dalam video berlatar aksi demonstrasi di depan kantor Bawaslu pada Jumat, 10 Mei lalu, HS mengancam akan memenggal kepala Presiden Jokowi. HS dijerat dengan pasal 104 KUHP tentang tindak pidana kejahatan terhadap keamanan negara dan Pasal 27 ayat 4 juncto pasal 45 ayat 1 Undang-undang RI Nomor 19 Tahun 2016 perubahan atas UU RI Nomor 11 Tahun 2008 tentang ITE.

Dalam video viral itu, HS mengancam dan bersumpah akan membunuh Presiden Jokowi. "Dari Poso nih, siap penggal kepala Jokowi. Ya Jokowi siap lehernya kita penggal, demi Allah."

TEMPO.CO

Penulis : TEMPO
Editor : TEMPO