Ari Lasso Alami Kejadian Horor Pasca Sembuh Covid-19, Segala Jenis Iblis dan Setan Keluar Semua

TABLOIDBINTANG.COM - Ari Lasso dinyatakan sembuh dari Covid-19 setelah 17 hari menjalani isolasi mandiri di dia tempat berbeda. Pasca sembuh, ujian Ari Lasso tidak berhenti.

Pelantun "Misteri Ilahi" positif Covid-19 sejak 6 Januari 2021 lewat hasil tes Swab PCR. Awalnya ia menjalani isolasi mandiri di sebuah tempat, tinggal terpisah dari keluarga.

Malam di hari ulang tahun ke-48 pada 17 Januari 2021 ia mengalami demam tinggi dan langsung dilarikan ke sebuah rumah sakit pemerintah khusus Covid-19. Ari ditempatkan di sebuah kamar yang disebutnya sangat kecil.

Enam hari lamanya Ari Lasso dirawat. Suka duka dirasakan Ari selama di sana. Setelah dinyatakan sembuh ia diperbolehkan pulang oleh dokter yang menanganinya.

Hari pertama di rumah Ari mengaku dihantui ketakutan luar biasa. Sampai-sampai ia mendapat mimpi buruk yang bikin jiwanya tidak tenang.

"Gue mimpi, yang namanya segala macam jenis iblis setan tuh keluar dari tempat tidur kamar gue. Beneran. Entah mimpi, entah campur aduk, enggak karuan," kisah Ari Lasso di kanal YouTube Daniel Mananta Network.

"Sampai gue bangun sekitar jam 2 (dini hari). Kata orang kan kalau bangun jam 2 benaran, bukan mimpi. Benaran, dari kiri gue keluar makhluk-makhluk yang enggak karuan," lanjutnya.

Ketakutan, Ari Lasso terbangun dan langsung duduk di tempat tidur. Ia berdoa, "Tuhan jangan kasih mimpi atau yang beginian dong, gue enggak kuat."

Kejadian serupa dialami Ari Lasso esok harinya. Hanya saja, menurut Ari dengan tingkat yang lebih rendah dari sebelumnya.

"Besok siangnya gue ketiduran. Dalam tidur gue bangun, 'Gue tadi tidur enggak ya?' Ini sebelah kiri gue Covid, sebelah lagi enggak. Jadi gue tuh halu. Gue sampai mikir 'Kok enakan di rumah sakit, ya," tutur Ari.

Belakang diketahui Ari Lasso mengalami delirium. Dikutip tabloidbintang.com dari klikdokter, delirium adalah gangguan kesadaran, kognitif, perhatian, dan persepsi pada seorang pasien akibat penyakit tertentu.

Ari mengatakan semua penyintas Covid-19 pernah mengalami hal-hal aneh. Tidak terkecuali teman-temannya.

"Dan gue mengalami delirium yang berhubungan dengan tidur. Lega gue (penyintas Covid mengalami delirium). Gue udah terimalah," beri tahu Ari sembari menambahkan delirium yang ia alami berkurang secara bertahap setiap harinya.

"Mimpi-mimpi yang menyiksa yang ketika loe bangun lelah. Gue tidur kayak habis lari 2 kilometer. Tapi gue bersyukur dimensi waktu gue udah bener," sambungnya.

(ind)