Susahnya Cari Rumah Sakit untuk Pasien Covid-19 Juga Dialami Tantri Kotak

TABLOIDBINTANG.COM - Vokalis band Kotak, Tantri Syalindri Ichlasari alias Tantri Kotak mengalami sendiri bagaimana susahnya mencari rumah sakit yang mau menerima keluarganya untuk dirawat karena terpapar Covid-19.

Tantri menceritakan pengalaman tersbut dalam akun Instagram miliknya. Tantri mengaku tidak pernah membayangkan keluarganya bakal terpapar Covid-19 di waktu berbarengan.

Sejak awal pandemi, Tantri Kotak sangat membatasi diri soal perkembangan kasus Covid-19 lantaran dinilai bisa memengaruhi imunnya. Hingga kemudian Tantri harus menerima kenyataan, wara-wiri mencari rumah sakit untuk odang tua dan adiknya.

"Hampir dua tahun melihat media sosial dengan berita Covid-19. Akhirnya saya berada di posisi ini saat mendengar papa, mama dan adik saya positif," tulis Tantri di akun @tantrisyalindri belum lama ini.

Tantri Kotak pun menyaksikan sendiri bagaimana   sibuknya tim tenaga kesehatan menangani pasien yang membludak. Tantri juga sempat ke beberapa rumah sakit hingga akhirnya menemukan salah satu yang mau menerima keluarganya.

"Kesulitan mencari rumah sakit, melihat sendiri para nakes yang kelelahan mengatur banyaknya antrian pasien. Astagfirullah," ungkap Tantri Kotak.

Beruntung Tantri Kotak mendapat banyak informasi soal rumah sakit yang masih bisa menampun pasien Covid-19.

"Di saat kebingungan, mencari rumah sakit, ada banyak informasi mengenai ketersediaan RS. Terima kasih teman-teman. Hari kalut itu bisa terurai satu persatu. Rasanya awan gelap yang ada di pikiran saya, mendadak timbul matahari dan bisa berpikiran jernih," terang Tantri Kotak.

Dalam postingannya, Tantri Kotak juga memajang kondisi rumah sakit yang dipenuhi pasien. Pada slide foto pertama, Tantri menunjukan sibuknya para nakes di Rumah Sakit Budi Asih Cawang, Jakarta Timur.

Foto kedua, Tantri memaerkan  memperlihatkan foti seorang wanita yang sedang berbicara dengan nakes. Sementara dalam video singkat  memperlihatkan sang ayah yang baru saja turun dari mobil ambulance menuju rumah sakit.

Setelah ditangani oleh tim dokter dan perawat, Tantri menyebut jika keduanorangvfua dan adiknya hanya mengalami gejala ringan. Namun ia khawatir kantaran sang ayah memiliki komorbid atau penyakit bawaan.

Karena ada kekhawatiran itu, Tantri Kotak memutuskan agar kedua orang tuanya melakukan isolasi mandiri (isoman) dengan pantauan dokter dan ditemani suster, mengingat mereka sudah berumur. Sementara sang adik, dirawat di Wisma Atlet.

"Semoga Allah sembuhkan sakitnya. Jika ada dari kalian ini yang sedang sulit, moga Allah permudah jalannya," ucap Tantri.

Di akhir kalimat unggahanya, Tantri Kotak mendoakan kesehatan para nakes yang rela berjuang dengan ikhlas menghadapi pandemi 

"Untuk para nakes, semangat ya. Saya tahu kalian lelah, semoga kesehatan selalu ada untuk kalian. Tenang, jangan panik. Insha Allah kita lewati bersama. Peluk erat untuk semuanya," pungkas Tantri Kotak.