Hotman Paris Hutapea Disomasi Mantan Aspri Terkait Dugaan Pelecehan Seksual

TABLOIDBINTANG.COM - Hotman Paris Hutapea disomasi oleh mantan asisten pribadinya, Iqlima Kim karena diduga melakukan pelecehan seksual. Hotman diminta untuk menyelesaikan persoalannya secara kekeluargaan dalam waktu tujuh hari. Lewat batas waktu yang ditentukan, Iqlima Kim tidak segan untuk melaporkan pengacara kondang tersebut.

Razman Arief Nasution selaku kuasa hukum Iqlima Kim menerangkan, kliennya sudah membeberkan kronologi kelakuan Hotman Paris terhadapnya. Razman menyebutkan, Iqlima mendapat perlakuan tidak pantas dari bosnya saat bekerja sebagai aspri Hotman.

"Apa yang Hotman lakukan pada klien saya, patut diduga tindakan pelecehan dan asusila. Iqlima sebagai asisten pribadi tidak mau dilecehkan baik pada pribadi, tubuhnya maupun seksualitas," ujar Razman Arif Nasution dalam jumpa pers di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Jumat (29/4).

Ditegaskan Razman Arief Nasution, perlakuan yang membuatnya direndahkan oleh Hotman Paris berupa pelecehan fisik hingga verbal. Tindakan pelecehan itu terjadi setelah dirinya menjadi aspri Hotman Paris.

"(Pelecehan) Fisik, verbal, non verbal itu ada," kata Iqlima Kim.

Diungkap Razman, kliennya sudah berusaha memberontak saat Hotman Paris berbuat hal tak oantas itu. Namun, dirinya mengklaim justru mendapat perilaku kasar.

"Ancaman nggak ada, tapi begitu menolak keinginan beliau dimaki-maki. Aku menolak salah satu ajakan dari beliau, pipi aku ditampar, mungkin menurut beliau hal sepele dan biasa beliau ketawa-tawa," ungkap Razman Arief Nasition.

Pada kesempatan ini, Iqlima Kim didampingi Razman Arif Nasution melayangkan somasi ke Hotman Paris.

"Saudara sudah perlakukan Iqlima seperti ini masih dicari kelemahannya, kalau saudara tidak berhasil melakukan sesuatu kepada Iqlima nyari orang lain. Karena itu saya minta dengan tegas temui saya, Hotman 7x24 jam, jika tidak persoalan ini akan saya sampaikan ke media dan ke ranah hukum terang benderang," pesan Razman Arif Nasution.

"Dan sekarang Iqlima di bawah tanggung jawab saya sebagai kuasa hukum dan saya segera mengirim surat ke pihak berwajib termasuk LPSK, Komnas Perempuan," pungkas Razman Arief Nasution.