Sharifa Hidupkan Lagi Musik Melayu dengan Racikan Dangdut

Ari Kurniawan | 18 Januari 2015 | 10:17 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - GAUNG musik Melayu saat ini tak terlalu terdengar. Eksistensinya kini kalah bersaing dengan genre lain, seperti pop atau dangdut.

Fakta ini membuat Sharifa memutar otak. Dia akhirnya menemukan cara untuk tampil lagi sekaligus menghidupkan musik melayu.

Agar musik Melayu lebih diterima, khusunya oleh anak muda, Sharifa menonjolkan musik dangdut di lagu-lagu melayu yang disajikannya.

"Sebenarnya begini, kalau merilis album full melayu, penikmatnya agak susah. Musik melayu kebanyakan penikmatnya sudah tua. Saya ingin merilis album melayu, tapi bisa dinikmati lebih luas. Makanya saya pilih dangdut. Karena dangdut dengan melayu kan tidak beda jauh," kata Sharifa, saat ditemui di kawasan Senayan, baru-baru ini.

Beberapa tahun lalu, musik Melayu sempat menjadi idola di kancah musik nasional. Lagu Zapin yang dinyanyikan Iyeth Bustami menjadi contoh. Lebih jauh kebelakang, pedangdut seperti Meggy Z, Riza Umami, ELya Kadam sempat terkenal dengan lagu-lagu melayu.

"Selain itu, di album ini sebenarnya saya punya misi. Misi saya adalah ingin mengangkat musik melayu. Dulu musik melayu seperti lagu Zapin yang dinyanyikan Iyeth Bustami sangat diterima. Saya ingin membuat musik melayu kembali seperti itu, kembali disukai," sambung Sharifa.

Di album dangdut perdana ini, Sharifa merilis album berjudul Aku Ta'kan Pergi dengan hits single berjudul sama. Album dangdut ini dikemas lebih modern dengan musik yang lebih beragama. "Ada dangdut pop, dangdut melayu dan dangdut jazz," kata Sharifa lagi.

Di album perdananya ini, Sharifa juga tak main-main. Dia melibatkan beberapa musisi dangdut ternama seperti Marakarma, Hendro Saky, Rani Dahlan, Hendri Lamiri dll.

"Saya ingin album ini dibuat spesial agar bisa diterima semua kalangan," jelas Sharifa.

(ari/gur)

Penulis : Ari Kurniawan
Editor : Ari Kurniawan