Setelah Film Dilan 1990 Sukses, Produser: Kami Tidak Akan Ke Genre Horor

Wayan Diananto | 16 Maret 2018 | 10:20 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Rumah produksi Falcon Pictures dan Max Pictures tengah berjaya tahun ini. Mereka membuka 2018 dengan film Dilan 1990 yang ditonton lebih dari 6 juta orang. Produser Falcon Pictures, Frederica, menyebut akan merilis 10 film sepanjang tahun ini. Setelah Dilan 1990 dan Benyamin Biang Kerok, ada film Gila Lu Ndro, Orkes Moral PSP, Si Doel Anak Sekolahan, Arini: Masih Ada Kereta Yang Akan Lewat, dan lain-lain.

Mengingat tahun lalu 5 dari 10 film Indonesia terlaris bergenre horor, akankah Falcon Pictures ikut memproduksi film horor? "Kami enggak akan ke genre horor, kami tidak mau mencari duit dengan menakut-nakuti khalayak. Kami bukannya gengsi mengikuti tren. Kami memang tidak bermain di genre itu," terang Frederica dalam sesi wawancara empat mata di Jakarta, belum lama ini.

Rencana Falcon Pictures lainnya, mengangkat Koes Plus ke layar lebar. Yang tak kalah menarik, memfilmkan salah satu buku legendaris karya Pramoedya Ananta Toer, Bumi Manusia. Kabarnya, sineas peraih 2 Piala Citra Hanung Bramantyo dipercaya menggarap film Bumi Manusia. Dikonfirmasi mengenai hal ini, Frederica enggan membahas lebih detail.

"Yang jelas kami ditawari pihak keluarga Pak Pram. Awalnya, kami bertemu untuk membeli hak dari novel Perburuan. Mereka kemudian menawarkan pula Bumi Manusia. Ya kami maulah. Kami harap film-film produksi Falcon Pictures turut membangkitkan film nasional setiap tahunnya," pungkas Frederica.

Penulis : Wayan Diananto
Editor : Wayan Diananto