Pendemo Sebut Ada Adegan Ciuman di Film Dilan 1991, Faktanya...

Ari Kurniawan | 3 Maret 2019 | 23:59 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Sejumlah orang mengatasnamakan aliansi mahasiswa di Makassar, Sulawesi Selatan, memprotes penayangan film Dilan 1991. 

Ody Mulya, produser Max Pictures, turun langsung ke lapangan untuk berdialog dengan pengunjuk rasa. Dari sana, Ody mendapati fakta yang cukup mengejutkan. 

"Saya perlu klarifikasi. Intinya saya juga kaget, karena ternyata bukan Dilan aja film nasional yang diprotes. Sebelumnya juga ada. Ini oknum nggak jelas indentitasnya apa dan keperluan apa," kata Ody, di XXI Kota Kasablanka, Jakarta Selatan, Minggu (3/3) malam. 

Baca Juga : Film Dilan 1991 Akhirnya Dilewati Miracle in Cell No.7, Berikutnya Pengabdi Setan 2: Communion?
Baca Juga : Lewati Dilan 1990 untuk Jadi yang Terlaris Nomor 3 Sepanjang Masa, Pengabdi Setan 2 Segera Pamit dari Bioskop
Baca Juga : 2 Rekor Film Sekaligus Dilewati Pengabdi Setan 2 Hanya Dalam 10 Hari, Dilan 1991 Terancam

Ody sempat menanyakan secara detil bagian mana dari film Dilan 1991 yang jadi keberatan pendemo. Mereka menjawab ada adegan yang mengundang nafsu syahwat dan adegan kekerasan.

"Katanya ada ciuman. Saya tanya, 'menit berapa?'. Kata dia menit 19, padahal itu tidak benar, itu salah. Artinya, mereka cuma tebak-tebak saja," tutur Ody. 

Berdasarkan dialog tersebut, Ody berkesimpulan orang-orang yang berunjuk rasa sebetulnya belum menyaksikan film Dilan 1991. Sebab, kata dia, di filmnya sama sekali tidak ada adegan ciuman.

"Menurut LSF film ini (kategori) 13 tahun kok. kalau ada seksnya itu gimana? Yang demo itu juga cuma 10 - 20 orang, anak remaja tanggung," pungkas Ody. 

(ari/ari)

Penulis : Ari Kurniawan
Editor : Ari Kurniawan