Qodir Rilis Video Klip Mungkin Nanti, Dul Jaelani Harus Rela Tissa Biani Berpasangan dengan Rizky Nazar

TABLOIDBINTANG.COM -  

Band bentukan Dul Jaelani, Qodir resmi merilis video klip terbaru dari single Mungkin Nanti pada Senin (22/8) kemarin. Dalam video klip yang dikeluarkan, band beranggotakan Dul Jaelani (vokal dan bas), M. Xaviar (gitar), Deriel Sudiro (gitar), dan Axel CB (drum) itu melibatkan kekasih Dul yakni Tissa Biani.

Namun pada video klip tersebut Tissa Biani dipasangkan dengan Rizky Nazar. Bercerita tentang Rizky Nazar sebagai pemuja Tissa Biani yang sangat posesif. Akting kedua pemeran sangat memberi warna pada video klip Mungkin Nanti dari Qodir. 

Lagu Mungkin Nanti merupakan single kedua dari full album Seribu Bulan milik Qodir. Akting Tissa dan Rizky Nazar dalam video klip sangat bagus dan natural Pesan dari lagu tersebut bisa disampaikan secara baik kepada para penonton.

"Lagu Mungkin Nanti dikemas dengan aransemen yang bermakna luas dan easy listening. Liriknya pun sederhana namun puitis, dibuat oleh Dul," ujar Axel CB, dalam siaaran pers yang diterima wartawan belum lama ini.

Qodir menyuguhkan nuansa musik pop era 90-an dalam lagu Mungkin Nanti. Dul Jaelani mengungkap, lagu tersebut terinspirasi dari kisah nyata yang pernah dialaminya.

"Teman banyak saat senang, itu sudah biasa. Namun, ke mana mereka saat aku sulit? Memang benar, teman sejati adalah mereka yang menemani di masa sulit," beber Dul Jaelani. 

Qodir berharap lagu Mungkin Nanti bisa berdampak positif bagi para pendengar. Selain itu, Qodir bertekad membangkitkan gairah anak muda untuk bermain musik dengan sungguh-sungguh. 

"Ada musik rock yang asik untuk dinikmati, loh," pungkas Dul Jaelani.

Lagu Mungkin Nanti adalah single kedua dari full album Seribu Bulan. Ada di track ke 6 dalam album tersebut dan merupakan salah satu lagu andalan QODIR dari album pertamanya 'Seribu Bulan'. 

"Kami harap lagu ini bisa berdampak positif bagi mereka yang merasakan hal yang sama dengan lirik lagu ini, dan bisa diterima oleh masyarakat, serta mewarnai  wawasan bermusik para milenial dengan jenis musik rock. Bahwa ada musik rock yang asyik untuk dinikmati,” pungkas Dul Jaelani.(pri)