Sinopsis Ganjaran Hidup hari ini Rabu 15 Agustus 2018

Nanda Indri Hadiyanti | 15 Agustus 2018 | 11:45 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Berikut Sinopsis Ganjaran Hidup hari ini Rabu 15 Agustus 2018.

Semakin hari Ita jadi tambah serba salah melihat hubungan antara ayah dan suaminya semakin memburuk. Sejak awal pak Bayu, ayah Ita memang tidak pernah menyukai Andra, suami Ita, yang memang punya sifat pemalas dan kurang bertanggung jawab. Tapi apa mau dikata, Ita sudah terlanjur jatuh cinta dan menikah dengan Andra. Apa yang dicemaskan pak Bayu pun akhirnya jadi kenyataan. Andra tak mampu jadi suami dan imam yang baik buat Ita. Sampai Ita punya anak satu, Andra masih saja pemalas  dan setia jadi pengangguran. Untung ada pak Bayu yang masih mau perhatian dan menafkahi Ita dan anaknya, Tio.

Ita sendiri sebenarnya sadar akan kekurangan suaminya. Tapi sebagai istri, Ita terpaksa menutup mata dan terus patuh pada suaminya. Akibatnya Andra jadi semakin keenakan. Setiap ia kehabisan uang, Andra kerap menyuruh Ita pinjam uang ke pak Bayu dengan alasan untuk modal usaha. Meski dongkol setengah mati, Pak Bayu akhirnya tak kuasa menolak kasih pinjaman uang saat Ita datang menghiba sambil menangis.

Tapi Andra memang benar-benar mantu yang tak tahu diri. Ibarat, makin dikasih hati, makin melunjak. Suatu hari Andra yang kembali kehabisan uang menyuruh Ita datang ke pak Bayu untuk menuntut bagian warisannya. "Gila ! Ayah belum juga meninggal, tapi kalian sudah minta warisan !" kata Bayu sambil meradang geram ke Ita.

Namun kemarahan Bayu langsung surut saat melihat airmata Ita tumpah. Bayu yang memang sangat menyayangi anaknya akhirnya menjual rumah dan membagi uangnya Ita dan beberapa anaknya. Bayu sendiri kemudian mengontrak rumah dan bekerja jadi supir taksi.

Sinopsis Ganjaran Hidup hari ini Rabu 15 Agustus 2018.

Di hari tuanya, Bayu memang cuma ingin melihat keluarga anak-anaknya bahagia. Bayu berharap uang warisan yang dibagikannya ke Andra dan Ita bisa jadi modal mereka untuk mulai usaha baru. Supaya Andra dan Ita bisa hidup mapan dan mandiri. Tapi lagi-lagi Bayu kecele. Tak lama kemudian Andra kembali kehabisan uang karena tertipu bisnis investasi online. Andra dan Ita bahkan sampai tidak bisa membayar sewa kontrakan rumah dan diusir sama pemilik kontrakan.

Tanpa merasa malu sedikitpun, Andra malah mengajak Ita dan Tio menumpang tinggal sementara di rumah Bayu. Bayu jadi jengkel bukan main sama Andra. Meskipun begitu, Bayu masih tetap mau menerima Andra dan keluarganya tinggal di rumahnya. Tapi sejak tinggal bersama, Bayu dan Andra makin sering bertengkar. Bayu sangat jengkel dan tak tahan melihat tingkah mantunya yang pemalas dan kerjanya cuma makan tidur. Sebaliknya Andra juga merasa jengkel punya mertua yang kolot dan banyak ngatur. Pertengkaran keduanya baru berhenti setelah dilerai Ita. Bayu yang tak tahan lihat Andra terus menganggur di rumah akhirnya mengajak Andra ikut kerja jadi supir taksi. Awalnya Andra menolak dengan alasan gengsi. "Aku kan lulusan sarjana. Masak sarjana jadi supir taksi ?" kata Andra. Tapi setelah dipaksa-paksa, Andra akhirnya mau juga. Disini lah kemudian muncul bencana.

Suatu hari Andra yang lagi mau narik taksi diminta Ita untuk menjemput Tio sepulang sekolah. Karena semalaman bergadang, dalam perjalanan pulang Andra mengantuk dan menabrak seorang pengendara motor hingga terluka parah. Andra dan Tio juga sempat tak sadarkan diri. Massa pun bermunculan ingin menghakimi Andra. Beruntung di saat bersamaan Bayu muncul dan jadi penyelamat Andra. Bayu menyuruh Andra kabur melarikan diri, sementara ia jadi martir, dihakimi massa dan kemudian diserahkan ke polisi.

Di saat bersamaan Tio yang juga mengalami kecelakaan jadi trauma dan tak bisa bicara lagi. Ita jadi merasa sangat terpukul dan menyalahkan Bayu atas trauma yang menimpa Tio. Bayu sendiri cuma pasrah menerima kemarahan Ita. Bayu memang tidak mau orang lain tahu kalau sebenarnya ia cuma menanggung kesalahan Andra. Meskipun ia membenci mantunya, tapi Bayu tidak ingin melihat mantunya dipenjara. Bayu tak mau Ita dan cucunya jadi terlantar dan menderita. Brengseknya, Andra juga tidak tahu diri. Ia tetap bungkam dan malah menghasut semua orang kalau mertuanyalah yang bersalah. Akibatnya Ita jadi makin benci pada Bayu dan tidak pernah menengok ayahnya saat di penjara.

7 tahun kemudian, Bayu akhirnya bebas dari penjara dan kembali pulang menemui Ita. Tapi Ita yang masih sakit hati langsung mengusir Bayu dan tidak mengijinkannya tinggal bersama keluarganya lagi.

Bayu jadi sangat terpukul dan cuma bisa menangis sedih. Saat di penjara Bayu sebenarnya sudah mulai sakit-sakitan. Bayu dinyatakan mengidap sakit ginjal dan umurnya sudah tak beberapa lama lagi. Di sisa hidupnya, Bayu ingin menghabiskan waktunya bersama anak dan cucunya. Tapi sekarang Ita sudah berbalik membencinya.

Bayu akhirnya jadi terlunta-lunta dan tidur di mesjid. Setiap malam, Bayu selalu berdoa minta agar Allah memberi petunjuk dan hidayah pada keluarga anaknya. Doa Bayu akhirnya terkabul. Suatu hari Bayu melihat Andra yang lagi narik taksi nyaris jadi korban perampokan. Tanpa pikir panjang, Bayu langsung menolong Andra. Tapi Bayu terlambat. Andra keburu jadi korban perampokan dan mengalami kecelakaan hingga dilarikan ke rumah sakit. Melihat Andra luka parah, Ita jadi salah paham dan langsung menuduh Bayu sebagai penyebab kecelakaan suaminya. Ita lalu mengusir Bayu dengan nada histeris. Bayu pun pergi sambil menangis kecewa. Namun sesaat kemudian, Tio yang melihat adegan tersebut hatinya jadi tergugah. Tio yang selama ini trauma dan tak bisa bicara akhirnya membuka mulutnya dan bercerita pada Ita tentang pengorbanan Bayu selama ini. Ita jadi makin syok saat Andra lalu siuman dan ikut menceritakan kejadian yang sebenarnya. Dua kali Bayu telah menyelamatkan nyawanya. Sambil menangis tergugu Ita langsung berlari mengejar Bayu.

Ita akhirnya menemukan Bayu yang saat itu jatuh dan sekarat karena sakit ginjal yang menggerogotinya makin parah. Sebelum menghembuskan nafasnya yang terakhir, Bayu lalu minta agar Andra dan Ita berubah jadi orangtua yang bertanggung jawab demi anak mereka, Tio.

Berikut pemain Ganjaran Hidup hari ini Rabu 15 Agustus 2018:

1. Sheila Tohir sebagai Anita
2. Ivan Permana sebagai Andra
3. Gito Gilas sebagai Bayu
4. Azka sebagai Tio Kecil
5. Rifky sebagai Tyo Besar

Demikian Sinopsis Ganjaran Hidup hari ini Rabu 15 Agustus 2018.

(nda/ray)

Penulis : Nanda Indri Hadiyanti
Editor : Nanda Indri Hadiyanti