Awas, Hipertensi Bisa Merusak Ginjal Anda, Begini Penjelasannya
TABLOIDBINTANG.COM - Diawali dengan tensi darah yang menukik. Jika tidak ditangani secara menyeluruh, tekanan darah tinggi alias hipertensi akan membawa bencana besar bagi organ ginjal Anda. Pertanyaan yang kemudian muncul, penyakit darah tinggi kok bisa menyerang ginjal?
Dokter Pranawa Sp.PD-KGH menjelaskan, “Penyebab cuci darah terbesar di Indonesia adalah hipertensi (yakni hampir 40 persen) dan diabetes melitus. Hipertensi bisa menyebabkan cuci darah. Penjelasannya begini, tekanan darah tinggi lama-lama akan menyebabkan kerusakan unit terkecil pada ginjal yang disebut gromerulus. Selain itu, terjadi kebocoran protein. Lama-lama ginjal rusak. Cuci darah dilakukan jika kerusakan itu mencapai tahap 5.”
Karenanya, Pranawa berharap pemerintah mengusahakan tindakan pencegahan mengingat banyaknya jumlah pasien hipertensi di Indonesia. Kalau hipertensi dan diabetes diobati, penyakit ginjal kronik bisa ditekan sampai 70 persen. Ia juga menepis asumsi yang menyebut bahwa obat-obatan yang dikonsumsi pasien hipertensi dan diabetes menyebabkan kerusakan ginjal.
“Obat-obatan itu tidak merusak ginjal. Justru jika tidak diobati penyakitnya, akan merusak ginjal. Kadang-kadang untuk mencapai terget tekanan darah, diperlukan lebih dari satu jenis obat. Kalau hipertensi berhasil dikendalikan, terkontrol dengan baik dan mencapai target tensi, maka penyakit ginjal bisa dicegah. Ingat bahwa, hipertensi yang tidak terkontrol dalam 10 tahun bisa merusak ginjal,” pungkasnya.
-
Peristiwa
Sejak 18 Oktober Kasus Gangguan Ginjal Akut pada Anak Terus Menurun
RedaksiSenin, 7 November 2022 -
Gaya Hidup
Teknologi Makin Canggih, Midea Luncurkan Robot Pembantu Ibu Rumah Tangga
RedaksiSenin, 7 November 2022 -
-
-
Gaya Hidup
Aktivitas Padat Bikin Kaum Milenial Abai dengan Imun Tubuh
RedaksiJumat, 4 November 2022 -
-
Gaya Hidup
Indonesia Fitness Summit 2022, Dorong Kesadaran Masyarakat untuk Berolahraga
RedaksiSelasa, 1 November 2022 -
Peristiwa
200 Vial Fomepizole Tiba di Indonesia, Didistribusikan ke Seluruh Rumah Sakit Rujukan
RedaksiSenin, 31 Oktober 2022 -
Gaya Hidup
Mengenal Erotomania Syndrome, Halusinasi Akan Cinta
Vallesca SouisaMinggu, 30 Oktober 2022