Hari Laut Sedunia, Mari Kita Bantu Lestarikan Laut!
TABLOIDBINTANG.COM - Selamat hari laut sedunia! Seperti yang kita tahu, 70 persen bagian dari Bumi merupakan laut. Menurut World Economic Forum, manfaat laut sangat besar bagi kehidupan makhluk hidup di dalamnya.
Beberapa makhluk hidup di laut merupakan sumber makanan bagi manusia, dan organisme kecil di dalam laut juga turut bertanggung jawab atas setidaknya 50 persen oksigen di Bumi. Tak hanya itu, laut juga dapat membantu mengatur iklim dan menjadi sumber mata pencaharian banyak orang.
Manfaat yang besar dari laut perlu diiringi dengan adanya pelestarian laut agar kelangsungan hidup di masa sekarang hingga masa depan tetap terjaga. Yuk, cek apa saja cara yang bisa kita lakukan untuk membantu melestarikan laut!
Buang sampah pada tempatnya
Sampah yang dibuang ke sungai atau kali akan mengalir ke laut sehingga dapat membuatnya tercemar. Laut yang sudah tercemar menyebabkan ekosistemnya rusak karena terkena racun sampah. Hingga tahun 2019, terhitung 150 juta ton sampah berada di perairan dunia. Maka dari itu perlu mulai dari diri sendiri untuk sadar membuang sampah pada tempatnya supaya sampah di laut tidak bertambah.
Menjaga biota laut dengan pancingan ramah lingkungan
Ternyata dalam menangkap hewan di laut ada beberapa tata caranya, yaitu dengan menggunakan alat pancingan yang ramah lingkungan. Di Indonesia sendiri, Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) memberi rekomendasi alat tangkap yang lebih ramah lingkungan dibandingkan cantrang. Dikarenakan cara kerja alat cantrang dapat menyentuh dasar perairan, sehingga bukan hanya ikan-ikan yang terbawa tetapi juga terumbu karang.
Tidak menangkap dan memelihara biota laut
Penyu laut terancam punah karena kerusakan habitat dan adanya penangkapan ilegal. Kita harus turut melestarikan biota laut sehingga mereka bebas di habitatnya. Jaga sikapmu saat berwisata ke laut dan jangan sampai mengeksploitasi biota laut, ya!
Jangan menyentuh terumbu karang
Keindahan terumbu karang terkadang membuat para pengunjung ingin menyentuhnya. Padahal terumbu karang tidak boleh disentuh karena dapat meningkatkan potensi kematian terumbu karang. Warnanya akan menjadi kecoklatan dan tidak seindah sebelumnya. Selain itu, terumbu karang yang mati juga dapat mengurangi populasi ikan.
Perhatikan gerakan kaki ketika sedang menyelam
Bila kamu seorang penyelam pemula dan harus mengenakan sepatu katak, sebaiknya perhatikan gerakan kaki supaya tidak menyentuh atau bahkan menginjak terumbu karang. Terlebih ketika berfoto saat snorkeling atau diving banyak yang tidak memperhatikan sekitar, sehingga menabrak terumbu karang dengan kaki yang dapat meningkatkan potensi terumbu karang tersebut mati.
Itu dia beberapa langkah yang dapat dilakukan untuk menjaga kelestarian laut. Hal sederhana yang kamu lakukan untuk menjaga kelestarian laut akan bermanfaat besar di masa depan.
-
Gaya Hidup
Dukungan Jessica Mila untuk Penanaman dan Pelestarian Hutan Mangrove di Indonesia
tabloidbintang.comKamis, 4 Agustus 2022 -
Peristiwa
Sebuah Studi Mengungkapkan, Ayam yang Dikurung Dalam Produksi Telur Menyebabkan Ketakutan yang Lebih Tinggi
tabloidbintang.comMinggu, 31 Juli 2022 -
Gaya Hidup
Pentingnya Kolaborasi untuk Mencapai Target Nol Emisi Karbon dan Pemberdayaan Masyarakat
tabloidbintang.comSabtu, 9 Juli 2022 -
Gaya Hidup
Kontes Miss Earth Diharapkan Bakal Jadi Wadah untuk Pemberdayaan Perempuan
tabloidbintang.comKamis, 9 Juni 2022 -
Gaya Hidup
Mengurangi Perubahan Iklim, Konsumsi Daging Harus Diturunkan Setidaknya 75 Persen
tabloidbintang.comJumat, 27 Mei 2022 -
Gaya Hidup
4 Langkah Ramah Lingkungan Untuk Mencapai Zero Waste, Termasuk Kurangi Emisi Karbon
tabloidbintang.comRabu, 25 Mei 2022 -
Gaya Hidup
Mengenal Level Biru di Sertifikasi Proper Kementrian Lingkungan Hidup Republik Indonesia
tabloidbintang.comRabu, 2 Maret 2022 -
Gaya Hidup
Sistem Produksi Zero Waste, Upaya Kurangi Pencemaran Lingkungan Hingga Ke Titik Nol
RedaksiJumat, 7 Januari 2022 -
Gaya Hidup
Yuk, Kurangi Sampah Botol Plastik Bekas untuk Jaga Kelestarian Laut
RedaksiSenin, 13 Desember 2021