Mengenal Skala Prioritas dan Kegunaannya untuk Kebutuhan Sehari-hari
TABLOIDBINTANG.COM - Hidup adalah pilihan. Itulah sebabnya kamu harus cermat menentukan pilihan terbaik agar rencanamu berjalan lancar. Sebenarnya menentukan pilihan itu tidak sulit asalkan kamu mampu menentukan skala prioritas secara tepat. Semua bidang kehidupan manusia tentu tak lepas dari skala prioritas kebutuhan.
Apa yang dimaksud dengan skala prioritas? Skala prioritas adalah ukuran kebutuhan yang tersusun dalam daftar, mulai dari kebutuhan yang sifatnya paling penting dan mendesak hingga kebutuhan yang pemenuhannya bisa ditunda.
Adapun tujuan penyusunan skala prioritas adalah membantumu mencapai target pribadi, menjaga keseimbangan hidup, dan mendukung penyelesaian pekerjaan secara efektif serta tepat waktu.
Menyusun skala prioritas merupakan hal sederhana yang harus dilakukan semua orang. Kamu harus memulainya dari hal paling kecil, yaitu diri sendiri dan keluarga. Kebutuhan seseorang harus berdasarkan pada prioritas yang paling berharga bagi diri sendiri.
Jadi, kamu harus menentukan skala prioritas yang paling baik bagi diri sendiri sebelum memikirkan lingkungan sekitarmu, seperti keluarga, tempat kerja, atau lingkungan pergaulan.
Tujuan seseorang menyusun skala prioritas kebutuhan adalah mewujudkan cita-cita, menyelesaikan masalah yang mendesak, menjaga keharmonisan hubungan dengan orang lain, serta hidup hemat.
Proses menyusun skala prioritas bisa dilakukan dengan mudah bila kamu memanfaatkan skala kuadran prioritas (dikenal dengan sebutan Eisenhower Decision Matrix) yang diperkenalkan oleh Dwight Eisenhower.
Berikut ini beberapa manfaat yang bisa kamu dapatkan jika menyusun skala prioritas secara tepat :
● Membuatmu menjadi pribadi yang lebih disiplin serta bijak dalam mengambil keputusan.
● Mewujudkan work life balance sehingga kamu selalu produktif, profesional, sekaligus bahagia.
● Menjaga keharmonisan hubungan dengan anggota keluarga, sahabat, rekan kerja, dan orang-orang lain di sekitarmu.
● Memiliki banyak waktu untuk melakukan hal-hal bermanfaat, misalnya belajar hal-hal baru, berkumpul bersama keluarga, menjalani pekerjaan sampingan, melakukan hobi, dan berolahraga.
● Mengurangi risiko stress, depresi, dan kecemasan berlebihan akibat rutinitas harian yang terlalu sibuk.
So, kesimpulannya adalah untuk menjadi pribadi yang lebih baik lagi tak harus dimulai dari hal-hal rumit. Mari belajar menentukan skala prioritas kebutuhan diri sendiri agar hidup jadi lebih teratur dan bermanfaat.
-
Gaya Hidup
Kebebasan Finansial Jadi Inspirasi Koleksi Terbaru Antidot
tabloidbintang.comSelasa, 26 Juli 2022 -
Gaya Hidup
Keunggulan Accounting Software Indonesia Terbaik by Jurnal.id
InfomercialSenin, 25 Juli 2022 -
Peristiwa
Para Pekerja Indonesia Dibekali Dibekali "Skills for 2025" oleh Inspigo
tabloidbintang.comSenin, 25 Juli 2022 -
Gaya Hidup
Pantau Kehadiran Karyawan dengan Absen Mobile: Keuntungan, Fitur Penting dan Rekomendasi Aplikasi
InfomercialSenin, 25 Juli 2022 -
Gaya Hidup
Yuk Pelajari Fitur Lengkap Absensi Kehadiran Talenta by Mekari
InfomercialSenin, 25 Juli 2022 -
Gaya Hidup
Mengenal 26 Jenis Invoice Pembelian yang Ada Dalam Transaksi Bisnis
InfomercialKamis, 30 Juni 2022 -
-
Gaya Hidup
Buat Laporan Keuangan Makin Mudah dengan Software Akuntansi Terbaik
InfomercialKamis, 23 Juni 2022 -