AVC, Wadah Komunitas Untuk Mengenal Aneka Menu Rendah Garam dari Dapur Umami

TABLOIDBINTANG.COM - Pada 25 Juli 2019, berdiri Gedung Ajinomoto Visitor Center (AVC), sebagai wadah berbagai komunitas untuk tahu lebih dalam rahasia kelezatan produk-produk Ajinomoto yang berkualitas tinggi, terjamin halal, serta berbagai aplikasi menu rendah garam dari Dapur Umami. AVC membawa misi yaitu menjadi tempat pemberhentian utama bagi masyarakat yang ingin mengenal rahasia kelezatan, keamanan, dan kehalalan dari produk-produk Ajinomoto. Perjalanan selama tiga tahun itu tidaklah mudah.

“Beberapa bulan sejak diresmikan, antusiasme masyarakat untuk mengunjungi AVC sangat tinggi. Namun, pandemi Covid-19 melanda Indonesia. Tentu saja kami tak mau ambil risiko melakukan kunjungan offline di tengah wabah. Kami tetap punya target supaya masyarakat umum antusias mengunjungi AVC. Hambatan ini tembok besar yang harus dilalui. Karenanya, Ajinomoto Virtual Factory Tour kami lahirkan,” kata Head of Public Relations PT Ajinomoto Indonesia, Grant Senjaya, lewat siaran pers yang kami terima pekan ini.

Kunjungan virtual ke AVC lewat situs Ajinomoto ternyata tak kalah asyik. Pengunjung dapat menjelajahi berbagai macam fitur sendiri dan berinteraksi dengan karyawan di Visitor Center, yang memandu sesi kunjungan virtual di pabrik. “Saat platform dan fitur ini kami luncurkan hingga sekarang, AVC dikunjungi 7.748 visitor dari berbagai elemen masyarakat Indonesia melalui sesi Live Virtual Factory Tour. Dari awal diresmikan hingga sekarang, AVC telah dikunjungi 11.349 visitor. Ini pencapaian yang baik,” beber Grant Senjaya.

Seperti diketahui, fitur Ajinomoto Virtual Factory Tour dicanangkan sejak 24 Maret 2021. Banyak elemen dalam platform ini dibuat dengan teknologi kamera 360 derajat, sehingga pengunjung dapat menjelajahi semua fasilitas layaknya virtual reality. “Saat ini AVC sudah membuka lagi kunjungan secara offline tapi dalam jumlah terbatas. Ajinomoto berkomitmen terus berkontribusi bagi masyarakat Indonesia lewat berbagai upaya,” pungkasnya.