Agar Tak Membandingkan Diri dengan Orang Lain, Bentuk Citra Positif Pada Anak

Yuriantin | 29 Desember 2018 | 18:00 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Untuk meredam kebiasaan suka membandingkan pada remaja, psikolog anak, remaja, dan keluarga, Ajeng Raviando, menganjurkan orang tua membentuk citra diri anak yang positif.

“Orang tua bisa menanamkan pemahaman pada anak kalau kepribadian positif yang ada dalam dirinya merupakan keunggulan. Tujuannya, supaya anak bisa menilai dirinya secara positif dan tidak mudah terpengaruh oleh penilaian orang lain tentang dirinya di luar dari kepribadian tersebut,” beri tahu Ajeng.

Ajeng juga mengimbau orang tua meluangkan waktu menengok laman media sosial bersama anak. Tujuannya, agar mereka tahu minat anak di medsos dan apa saja yang dilihatnya.

Sebaliknya, orang tua mesti mengenalkan pada anak apa yang menarik menurut mereka. Aktivitas ini bermanfaat untuk membentuk komunikasi dua arah supaya anak tidak merasa seperti diawasi dan mau bercerita tentang apa yang dirasakan serta dilihatnya di jagat maya.

Beri pemahaman pula pada anak bahwa semua yang tampak di medsos tak selamanya benar. Orang tua adalah contoh bagi anak-anak. Karenanya, mereka juga harus menggunakan medsos dengan bijak serta konsisten menerapkan aturan dalam bermedia sosial. 

“Misalnya, orang tua melarang anak mengunggah foto dengan busana terbuka, tapi malah pernah mengunggah foto anak dengan busana terbuka ketika kecil. Jadi, orang tua juga harus bisa mengingatkan diri mereka sendiri,” pungkas dia.

(yuri / gur)

Penulis : Yuriantin
Editor : Yuriantin