Gaya Parenting Unik dari Berbagai Negara: Tidur di Udara Beku Hingga Berbagi ASI
TABLOIDBINTANG.COM - Dalam pengasuhan anak, terdapat kesamaan universal: anak butuh makan, minum, tidur, dan kasih sayang orang tua yang cukup. Namun tidak ada ilmu pasti tentang cara paling benar dalam mengasuh anak. Orang tua dari belahan bumi lain, dengan kondisi masyarakat dan budaya berbeda, menerapkan pola asuh dengan cara masing-masing. Beda negara, beda budaya, berbeda pula cara mengasuh. Mungkin Anda akan memandang aneh, tidak masuk akal, sulit diterapkan di Indonesia, namun seperti inilah cara mengasuh anak yang unik dari berbagai negara.
Bayi Nordik tidur di tengah udara beku
Di negara-negara Nordik yakni Denmark, Norwegia, Swedia, Finlandia, dan Eslandia, bayi-bayi diletakkan orang tua mereka di luar ruangan saat tidur siang. Adalah pemandangan wajar, kereta dorong bayi berjajar di luar restoran dengan bayi tertidur di dalamnya, sementara orang tua makan atau minum kopi di dalam restoran. Bayi-bayi tetap berada di luar ruangan bahkan ketika suhu udara mencapai minus 15 derajat Celsius. Orang tua meyakini, udara segar membuat bayi tidur lebih nyenyak serta tubuh mereka lebih tahan infeksi virus dan penyakit. Orang-orang Nordik juga membiarkan anak banyak bergerak di luar ruangan seperti di taman bermain, lapangan, bahkan hutan. Cuaca dingin bukan hambatan, yang terpenting anak-anak dibekali pakaian yang tepat, yang tahan akan berbagai kondisi cuaca. Pepatah orang Nordik, “Tidak ada yang namanya cuaca buruk, yang ada pakaian yang tidak tepat.”
Mandirinya anak Jepang
Membiarkan anak usia TK bepergian sendiri mungkin terdengar kejam bagi orang tua di Indonesia. Namun anak-anak di Jepang dibiasakan naik transportasi umum seperti kereta bawah tanah tanpa didampingi orang tua, bahkan sejak usia 4 tahun. Tingkat kriminalitas yang rendah dan sistem transportasi yang nyaman membuat hal ini tidak sulit diterapkan di Jepang. Tata cara menaiki kendaraan umum bahkan menjadi salah satu pelajaran di taman kanak-kanak. Untuk keamanan, anak biasanya pergi dan pulang sekolah secara berkelompok dengan anak-anak dari satu lingkungan tempat tinggal. Mereka juga selalu mengantongi kartu identitas, sehingga jika tersesat, mudah diantar pulang ke rumah.
Anak Vietnam buang air sendiri sejak usia 9 bulan
Hal umum anak berusia 2 hingga 3 tahun menggunakan diaper atau popok sekali pakai. Namun di Vietnam, ketika bayi memasuki usia 9 bulan, saat itu mereka diharamkan menggunakan diaper dan mulai dilatih menggunakan toilet. Ketika mulai bisa berjalan, anak-anak di Vietnam sudah mahir buang air sendiri di toilet.
Celana anak di Tiongkok terbuka di bagian bawah
Yang dilakukan masyarakat Tiongok lebih ekstrem lagi. Umumnya orang tua di Tiongkok tidak memakaikan diaper kepada bayi dan anak-anak, melainkan pakaian dan celana khusus dengan bagian bawah sengaja dibuat terbuka. Anak mengenakan celana “berlubang” ini bahkan di musim dingin. Bentuk celana yang hanya ada di Tiongkok ini membuat anak dan bayi di Negeri Tirai Bambu leluasa untuk buang air di mana pun.
Tidak ada makanan khusus anak di Korea Selatan
Tidak seperti anak-anak dari negara Barat yang dibekali makanan ringan di dalam tas, anak-anak Korea Selatan tidak dibiasakan membawanya. Mereka diajari untuk memahami nilai menunggu waktu makan lalu duduk bersama keluarga untuk menikmati hidangan bersama-sama. Anak-anak menyantap makanan yang sama dengan orang tua dan makan sendiri tanpa disuapi. Di restoran-restoran tradisional Korea umumnya tidak disediakan menu makanan khusus anak. Inilah sebabnya anak-anak Korea dikenal sebagai penikmat makanan.
Berbagi ASI di Afrika
Di beberapa negara Afrika seperti Kenya dan Kongo, berbagi ASI hal yang jamak. Ibu menyusui bisa menyusui bayi siapa pun dan bayi-bayi boleh menikmati ASI dari keluarga, teman, bahkan orang asing sekalipun. Membuang-buang ASI hal yang memalukan di sana.
(riz)
-
Gaya Hidup
4 Rekomendasi Peralatan Bayi yang Penting Disiapkan Jelang Kelahiran Si Buah Hati, Apa Saja?
RedaksiJumat, 30 September 2022 -
-
Gaya Hidup
Tak Selalu Negatif, Bermain Gim Bisa Kembangkan Kepribadian Anak
RedaksiSenin, 5 September 2022 -
Gaya Hidup
Anak Mulai Tertutup dan Main Rahasia, Orang Tua Jangan Langsung Berpikiran Negatif
RedaksiMinggu, 4 September 2022 -
Gaya Hidup
Clayton Tumbuh Jadi Anak yang Aktif, Begini Cara Parenting Michael Rendy Wiyono dan Istri
RedaksiSabtu, 3 September 2022 -
-
Berita
Cara Sederhana yang Diyakini Bisa Menambah Nafsu Makan Si Kecil
RedaksiMinggu, 21 Agustus 2022 -
Gaya Hidup
3 Hal Yang Harus Diperhatikan Orangtua Terkait Tumbuh Kembang Si Kecil, Apa Saja?
RedaksiMinggu, 14 Agustus 2022 -
Gaya Hidup
5 Kiat Agar Anak Lahap Makan Ala Psikolog, dari Bikin Jadwal Hingga Akhiri Jika Tantrum
tabloidbintang.comJumat, 5 Agustus 2022