Efek Negatif saat Frekwensi Hubungan Intim dengan Pasangan Mulai Menurun
TABLOIDBINTANG.COM - Semakin bertambahnya usia pernikahan, biasanya semakin berkurang frekuensi hubungan intim. Menurut pakar hubungan asmara Pepper Schwartz, frekuensi hubungan intim umumnya berkurang setelah memasuki satu tahun usia pernikahan.
Untuk kembali membangkitkan gairah hubungan intim, Schwartz menyarankan untuk berinovasi. Mulai dari mencoba gaun atau pakaian dalam yang berbeda maupun melakukan hubungan intim di ruangan yang berbeda seperti dilansir laman PopSugar.
"Cara lain adalah pasangan saling mengungkapkan hal yang positif (yang benar-benar dirasakan) tentang pasangannya untuk menghangatkan hubungan."
Perubahan hormon akibat kehamilan, stres, atau kecemasan pada wanita bisa memicu turunnya gairah seksual, yang berakibat pada turunnya frekuensi hubungan intim. Penyebab lain, akibat disfungsi seksual pada wanita.
Jika mengalami hal ini, Schwartz mengingatkan para wanita untuk segera berkonsultasi dengan para ahli dan tidak menyembunyikannya karena rasa malu. Karena frekuensi hubungan seksual yang menurun akan memengaruhi rasa percaya diri dan kondisi rumah tangga.
"Kehidupan seksual sangat berpengaruh pada kesehatan fisik dan emosional seseorang."
Namun, Schwartz mengingatkan tidak ada patokan berapa kali pasangan harus melakukan hubungan intim agar memperoleh hubungan yang "bahagia". Selama kedua belah pihak merasa dicintai, angka tidaklah menjadi ukuran.
-
Gaya Hidup
10 Kebiasaan Buruk Cewek saat Pacaran yang Paling Bikin Kesal Cowok
RedaksiMinggu, 6 November 2022 -
-
Zodiak
Ekpekstasi Terlalu Tinggi, 3 Zodiak Ini Kerap Patah Hati
Vallesca SouisaJumat, 4 November 2022 -
Zodiak
Kelemahan Diri Berdasarkan Zodiak: Aries Gemar Adu Mulut, Virgo Perfeksionis
RedaksiJumat, 4 November 2022 -
Zodiak
6 Zodiak Berkarakter Usil dan Jahil, Menyenangkan Kadang Bikin Was-was
RedaksiJumat, 4 November 2022 -
-
Gaya Hidup
7 Cara Me Time Terjangkau yang Bisa Menyegarkanmu Kembali!
Vallesca SouisaKamis, 3 November 2022 -
-