Ramah Lingkungan di Tingkat Sekolah, Yasunli Bagikan Tumbler dan Loker

TABLOIDBINTANG.COM - Ada banyak cara untuk mengenalkan generasi muda pada kegiatan ramah lingkungan. Salah satunya, membudayakan pakai tumbler di sekolah. Ini pula yang digagas PT Yasunli Abadi Utama Plastik (Yasunli) lewat program tanggung jawab sosial perusahaan “Yasunli Color Up Your School.” Lewat program ini, Yasunli meningkatkan semangat belajar anak Indonesia. Program ini lanjutan dari program CSR 2019 di mana mereka mendonasikan 100 loker, 300 tumbler, dan 50 boks lipat senilai 46,5 juta rupiah ke sekolah serta komunitas di Jakarta.

Tahun ini, Yasunli mendonasikan lagi produk mereka dengan kuantitas dan total harga yang hampir sama dengan program mereka tahun 2019. Bantuan ini didistribusikan ke beberapa sekolah di Jakarta, Bekasi, dan Tangerang dari Maret hingga Juli 2020. Yasunli perusahaan yang bergerak di industri manufaktur pembuatan plastik terbaik di Indonesia. Didirikan pada 1980 hanya dengan 3 mesin injeksi, hari ini, Yasunli punya 309 mesin yang tersebar di 6 pabrik di Bekasi dan Tangerang. Mesin-mesin ini dioperasikan oleh 5 ribu karyawan lebih.

“Kami berkomitmen memenuhi kebutuhan berbagai perusahaan produsen multinasional lintas bidang dari otomotif, barang elektronik rumah tangga, dan kantor, seperti Astra Honda Motor, Epson, Sharp, Gojek, Grab, dan lainnya,” beri tahu Direktur Eksekutif PT. Yasunli Abadi Utama Plastik, Jouw Erwin, dalam konferensi pers Yasunli 40 tahun Anniversary di Jakarta, baru-baru ini. Untuk ojek online, Yasunli-lah yang membuat helm untuk mitra pengemudi Grab maupun Gojek.

Di bidang home and living products, Yasunli dengan semangat “Shaping Life Together” siap membentuk kehidupan keluarga Indonesia yang lebih baik. Dalam waktu dekat, Yasunli akan meluncurkan produk penerangan atau lampu The Serenity Collection. “Kami ingin menjadi pionir produksi lokal produk lighting di tengah pasar Indonesia yang didominasi produk impor. Dengan produk lighting ini, kami siap menemani konsumen dan terus bertumbuh dengan mereka,” ungkap Jouw Erwin.