Gaya Hidup Sehari-hari yang Bisa Tingkatkan Risiko Kanker
TABLOIDBINTANG.COM - Kanker menjadi salah satu penyebab kematian utama di seluruh dunia. Namun, banyak dari kita yang tidak mengetahui penyebab kanker. Terlepas dari faktor genetik, paparan lingkungan serta faktor sosial ekonomi juga dapat berperan besar dalam faktor yang bisa menyebabkan penyakit ini.
Selain itu, obesitas, pola diet yang buruk, ketidakseimbangan hormon dan peradangan kronis juga dikatakan sebagai penyebab kanker. Dilansir dari Boldsky, berikut faktor yang diketahui dapat meningkatkan resiko penyakit kanker dan untuk kita yang masih sehat sebaiknya untuk menghindari agar tubuh kita tetap sehat.
1. Penyegar Udara
Penyegar udara membantu menyamarkan bau baik di rumah maupun di dalam mobil. Penyegar udara sebenarnya mengandung zat kimia tertentu yang dapat mempengaruhi reseptor penciuman. Ini akan membuat mereka tidak mampu lagi mengenali bau. Penyegar udara juga dapat menambahkan zat kimia berbaya lainnya ke udara.
2. Minuman Beralkohol
Alkohol diketahui bisa mengakibatkan sekresi asam lambung yang bisa merusak saluran pencernaan. Selain itu, mengkonsumsi alkohol dapat menyebabkan radang pada dinding lambung. Sehingga dapat menyebabkan risiko kanker mulut.
3. Pil KB
Pil KB telah dikaitkan dengan peningkatan risiko kanker payudara, kanker serviks dan kanker hati. Temuan studi ‘Kontrasepsi Oral dan Risiko Kanker Payudara di BRCA1 dan BRCA2 Mutation Carriers’ juga menyebutkan hal yang sama.
4. Lilin
Pencahayaan lilin tidak akan menimbulkan masalah, tetapi pembakaran lilin secara teratur yang harus dihindari. Karena lilin itu terbuat dari parafin yang bila dibakar mengandung karsinogen seperti toluena, aldehid, keton dan komponen berbahaya lainnya yang bisa terbentuk di dalam rumah.
5. Asap Mobil
Paparan bahan bakar diesel ternyata dapat meningkatkan risiko kanker paru-paru. Ini karena knalpot mesin diesel mengandung partikel yang diketahui dapat menyebabkan asma dan kanker paru-paru.
6. Kosmetik
Bahan kimia tertentu seperti benzofenon-3 serta karsinogen seperti formaldehid, benzena, toluena dan dioksan yang ditemukan di dalam kosmetik dapat diserap oleh tubuh. Hal ini dapat menyebabkan kanker kulit jika digunakan secara berlebihan.
7. Pasta Gigi
Bahan fluoride dalam pasta gigi dikaitkan dengan jenis kanker tulang yang disebut osteosarcoma. Pasta gigi juga mengandung triclosan yang bisa menyebabkan perkembangan tumor di dalam tubuh.
8. Makanan yang Dibakar
Daging dan ikan yang dibakar ternyata dapat meningkatkan resiko kanker perut, usus besar dan pankreas. Karena ketika makanan protein dibakar, asam amino yang membentuk protein diubah menjadi amina heterosiklik (HCA) yang dikenal sebagai zat karsinogenik. Ini adalah salah satu zat penyebab kanker.
-
Peristiwa
Sejak 18 Oktober Kasus Gangguan Ginjal Akut pada Anak Terus Menurun
RedaksiSenin, 7 November 2022 -
Gaya Hidup
Teknologi Makin Canggih, Midea Luncurkan Robot Pembantu Ibu Rumah Tangga
RedaksiSenin, 7 November 2022 -
-
-
Gaya Hidup
Aktivitas Padat Bikin Kaum Milenial Abai dengan Imun Tubuh
RedaksiJumat, 4 November 2022 -
-
Gaya Hidup
Indonesia Fitness Summit 2022, Dorong Kesadaran Masyarakat untuk Berolahraga
RedaksiSelasa, 1 November 2022 -
Peristiwa
200 Vial Fomepizole Tiba di Indonesia, Didistribusikan ke Seluruh Rumah Sakit Rujukan
RedaksiSenin, 31 Oktober 2022 -
Gaya Hidup
Mengenal Erotomania Syndrome, Halusinasi Akan Cinta
Vallesca SouisaMinggu, 30 Oktober 2022