Stop Memukul Bokong Anak, Ini Akibatnya Jika Masih Tetap Dilakukan

aura.co.id | 1 Mei 2020 | 04:00 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Memberikan hukuman fisik kepada anak sangat tidak dianjurkan. Bahkan untuk memastikan bahwa hukuman fisik tersebut tidak terjadi, pemerintah Perancis melarang warganya memukul anak dengan tongkat atau stik atau sekadar memukul bokong anak (spanking).

Menurut perwakilan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), Marta Santos Pais, peraturan ini adalah komitmen untuk melindungi sekitar 14 juta anak yang tinggal di Perancis seperti dilansir laman Parents.

Meski di beberapa negara, spanking merupakan hukuman yang biasa diberikan dan "diterima" oleh semua pihak.

Namun, menurut penelitian, semakin sering anak mengalami spanking, maka anak akan semakin membangkang terhadap orang tuanya. Anak juga akan semakin agresif, anti sosial, berpotensi mengalami gangguan kesehatan mental, dan mengalami gangguan kognitif yang bisa terbawa hingga dewasa.

 

Penulis : aura.co.id
Editor : aura.co.id