5 Jenis Makanan yang Berbaya Bagi Kesehatan jika Dipanaskan
TABLOIDBINTANG.COM - Sudah jadi kebiasaan khususnya para ibu rumah tangga untuk memanaskan makanan sisa agar bisa dikonsumsi kembali. Hal ini dikarenakan alasan efektif dan efisien bagi beberapa orang. Menghangatkan makanan bertujuan untuk menggugah selera makan, karena banyak dari kita yang tidak menyukai makann yang sudah dingin.
Tapi ternyata, ada beberapa makanan yang tidak boleh dipanaskan berulang-ulang bahkan ada beberapa sayuran yang jika dipanaskan berulang kali dapat mengeluarkan senyawa yang dapat menyebabkan penyakit langka hingga menimbulkan penyakit kanker.
Berikut beberapa makanan yang tidak boleh dipanaskan berulang kali.
1. Kentang
Kentang banyak mengandung zat besi dan tembaga yang sangat baik untuk nutri otak. Selain itu, kentang juga memiliki kandungan karbohidrat yang mudah untuk dicerna sehingga baik untuk kesehatan lambung. Tapi ternyata, kentang jika dipanaskan berulang kali dapat mengeluarkan senyawa beracun yang dapat menyebabkan penyakit langka.
2. Bayam
Bayam merupakan salah satu sayuran yang banyak mengandung zat besi. Selain itu, bayam juga mengandung banyak vitamin dan memiliki serat yang tinggi. Itulah kenapa setelah beberapa jam dimasak bayam akan berwarna kehitaman. Jika dipanaskan berulang kali, kandungan nitrat yang ada dalam bayam akan berubah menjadi nitrit dan bersifat zat karsinogen yang dapat memicu penyakit kanker.
3. Brokoli
Brokoli diketahui memiliki kandungan vitamin A dan C yang sangat baik jika dikonsumsi tubuh. Namun seperti bayam, brokoli mempunyai kandungan nirat yang akan berubah menjadi nitrit jika dipanaskan berulang kali. Sehingga dapat menyebabkan penyakit kanker.
4. Telur
Telur merupakan sumber protein yang memiliki banyak vitamin A, kalsium, vitamin B6, vitamin B12, fosfor dan tentunya kandungan protein yang tinggi. Namun jangan menghangatkan telur, karena hal ini akan dapat memunculkan kandungan racun dalam telur khususnya dibagian kuning telur yang dapat menganggu sistem pencernaan.
5. Ayam
Sama seperti telur, ayam juga memiliki kandungan protein yang cukup tinggi. Selain itu, ayam juga diketahui memiliki kandungan rendah lemak. Akan tetapi, jika daging ayam dimasak kembali atau dipanaskan. Maka, kandungan protein yang dikandungnya akan berubah dan akibatnya dapat menyebabkan masalah pencernaan.
-
Peristiwa
Sejak 18 Oktober Kasus Gangguan Ginjal Akut pada Anak Terus Menurun
RedaksiSenin, 7 November 2022 -
Gaya Hidup
Teknologi Makin Canggih, Midea Luncurkan Robot Pembantu Ibu Rumah Tangga
RedaksiSenin, 7 November 2022 -
-
-
Gaya Hidup
Aktivitas Padat Bikin Kaum Milenial Abai dengan Imun Tubuh
RedaksiJumat, 4 November 2022 -
-
Gaya Hidup
Indonesia Fitness Summit 2022, Dorong Kesadaran Masyarakat untuk Berolahraga
RedaksiSelasa, 1 November 2022 -
Peristiwa
200 Vial Fomepizole Tiba di Indonesia, Didistribusikan ke Seluruh Rumah Sakit Rujukan
RedaksiSenin, 31 Oktober 2022 -
Gaya Hidup
Mengenal Erotomania Syndrome, Halusinasi Akan Cinta
Vallesca SouisaMinggu, 30 Oktober 2022