7 Kesalahan yang Sering Kita Lakukan saat Membersihkan Wajah

aura.co.id | 20 Mei 2020 | 09:00 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Membersihkan wajah adalah ritual sederhana yang biasa dilakukan sehari-hari. Ternyata, cara kita melakukannya kerap masih salah. Masalahnya, kesalahan ini bisa berdampak buruk bagi kondisi kulit. Lalu apa saja kesalahan yang biasa terjadi ketika membersihkan wajah?

Memakai sembarang produk

Saat ini, video ulasan produk dari para bloger atau vloger kecantikan menjadi salah satu acuan dalam memilih produk. Tertarik dengan produk yang mereka ulas, boleh saja. Namun apakah cocok dengan kondisi kulit kita, tunggu dulu.

“Kenali dulu kulit kita, jenisnya apa dan masalah apa saja yang ada pada kulit wajah,” kata dokter kulit dari Rumah Sakit Umum YARSI Jakarta, dr. Anesia Tania, Sp.KK. Untuk pemilik kulit wajah kering, hindari pembersih wajah yang mengandung alkohol karena berpotensi membuat kulit tambah kering. Untuk kulit berminyak, pilih yang mengandung sodium benzoate (natrium benzoate) yang membantu menyerap minyak. “Sementara untuk kulit sensitif hindari produk yang mengandung pewangi karena bisa memicu alergi dan iritasi,” papar Anesia dalam acara “Suppin: Beautiful Bare Skin” oleh Senka di Jakarta pada 26 Maret lalu.

Mencuci wajah dengan air hangat

Mencuci wajah dengan air hangat saat pagi terasa menenangkan kulit. Anesia menyebut, sayangnya membasuh wajah dengan air hangat terlebih air panas dapat membuat kulit menjadi kering bahkan iritasi. Jadi, cuci wajah dengan air dingin saja. Lebih praktis pula, tidak perlu waktu tambahan untuk menyiapkan air hangat.

Mencuci wajah hingga kulit kesat

Mencuci wajah hingga kulit terasa kesat ternyata kebiasaan yang kurang baik. Mengapa? Kulit kesat setelah mencuci wajah adalah pertanda bahwa kita tidak hanya membersihkan wajah dari makeup, kotoran, dan debu, melainkan juga menghilangkan lipid barrier alias lapisan terluar kulit yang terdiri dari lipid.

“Fungsi lipid barrier adalah melumas serta melindungi kulit dari faktor eksternal seperti debu, kotoran, bakteri, dan sebagainya. Kalau ini terkikis maka akan menyebabkan kulit kering bahkan gampang iritasi,” beri tahu Anesia.

Menggosok terlalu kuat

Membersihkan wajah dengan cara menggosok kulit sekuat tenaga terjadi kalau kita terlalu bersemangat atau terburu-buru. Yang mungkin belum kita sadari, cara ini bisa memicu iritasi kulit.

Anesia menyatakan, durasi mencuci wajah terbaik adalah 45 detik sampai satu menit, tidak kurang dari itu. Dan selama itu, wajah harus digosok atau dipijat dengan lembut. “Ingin lebih maksimal? Gosok wajah dengan teknik putaran ke atas, mengikuti aliran kelenjar getah bening. Teknik putaran ke atas ini membuat wajah lebih kencang dan tidak mudah kendur,” Anesia berbagi kiat.

Terlalu sering eksfoliasi

Produk eksfoliator memang membantu mengangkat sel-sel kulit mati dan beragam kotoran yang menyempil di pori-pori kulit. Namun tidak dianjurkan menggunakan produk ini setiap hari. Anesia menyebut, intensitas memcuci wajah dengan produk eksfoliator seperti scrub adalah dua sampai tiga kali seminggu.

Selalu menerapkan teknik double cleansing

Double cleansing adalah teknik membersihkan wajah secara ganda yang tengah digemari, karena dianggap dapat mengangkat semua sisa makeup bahkan kotoran dengan sempurna. Namun Anesia memaparkan, double cleansing tidak harus diterapkan setiap membersihkan wajah.

“Kalau Anda ingin membersihkan wajah ber-makeup atau berminyak dan kotor, cocok menerapkan teknik double cleansing. Namun kalau Anda misalnya seharian di rumah saja dan tidak memakai makeup, maka single cleansing dengan facial foam saja cukup karena tidak banyak faktor eksternal (debu, riasan) yang menempel di kulit,” Anesia menjelaskan.

Mengeringkan wajah dengan handuk kasar

Mengelap wajah setelah mencuci wajah juga tak boleh sembarangan, lo! Anesia menegaskan, jangan menggunakan handuk orang lain atau handuk tubuh untuk mengelap wajah karena bisa menyebabkan iritasi. Keringkan wajah dengan tisu atau handuk khusus untuk wajah yang lembut. J Agestia/ Foto dr. Anesia: Agestia Jatilarasati.

 

Penulis : aura.co.id
Editor : aura.co.id