Kandungan Besi Pada Alat Elektronik Bisa Meningkatkan Risiko Stroke

aura.co.id | 22 Juni 2020 | 08:00 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Tungsten, yang merupakan kandungan besi, sering ditemukan dalam alat elektronik serta bohlam lampu. 

Logam ini ternyata memiliki dampak negatif terhadap kesehatan manusia.

Seperti yang dikemukakan oleh para peneliti asal University of Exeter, tungsten ini diketahui dapat meningkatkan resiko stroke.

Dijelaskan, tingkat konsentrasi tungsten dalam urin terkait erat dengan peningkatakn resiko stroke, walaupun sudah mengamati faktor lainnya seperti status sosio-ekonomi, usia, konsumsi rokok, indeks berat badan, pekerjaan serta konsumsi alkohol.

Seperti dilaporkan Huffington Post, laporan terkahir menyatakan bahwa kandungan ini seharusnya dianggap sebagai kandungan kimia toksik yang patut diperhatikan.

Pasalnya zat ini diketahui mampu berinteraksi secara biologis dan menghancurkan jalur biokimia sehingga akhirnya berdampak buruk terhadap kesehatan manusia.

Walaupun saat berdiri sendiri, tungsten tidak memiliki dampak berabahaya bagi kesehatan, namun dalam penelitian terhadap hewan dan sel, zat ini diketahui memiliki keterkaitan dengan inflamasi, kanker, dan resiko jantung.

Karena itu, penting bagi kita untuk mengenal dan mengetahui zat-zat berbahaya yang sebenarnya terdapat dalam lingkungan kehidupan sehari-hari agar terhindar dari kondisi kesehatan yang tak diinginkan.

 

Penulis : aura.co.id
Editor : aura.co.id