Ini Alasan Sebaiknya Rambut Kemaluan Tidak Dicukur
TABLOIDBINTANG.COM - Banyak ahli kesehatan telah menyatakan bahwa membiarkan bulu kemaluan apa adanya memberikan dampak kesehatan positif.
Menurut Dr. lauren Streicher, bulu kemaluan berkhasiat mengurangi pergesekkan saat berhubungan intim dengan pasangan yang kemudian dapat mengakibatkan rasa perih pada bagian vagina yang hanya memiliki sedikit bulu.
Dr. Emily Gibson pun menjelaskan bahwa pengangkatan bulu kemaluan dapat memberikan efek yang tak baik bagi kesehatan alat kelamin. Pasalnya, bulu kemaluan juga berfungsi menjaga vagina dari bakteri dan bakteri patogen yang tak diinginkan.
"Penghilangan bulu kemaluan secara alami mengiritasi dan menginflamasi kantung rambut yang tertinggal sehingga menyisakan luka terbuka," ungkap Dr. Gibson.
"Ketika iritasi bergabung dengan kondisi hangat dan lembab dari area vital, ini menjadi tempat yang baik bagi perkembangan bakteri patogen yang paling jahat," tambahnya.
Karena itu, sebelum mencukur bulu kemaluan, ada baiknya mempertimbangkan terlebih dahulu resiko kesehatan yang dapat muncul.
-
Peristiwa
Sejak 18 Oktober Kasus Gangguan Ginjal Akut pada Anak Terus Menurun
RedaksiSenin, 7 November 2022 -
Gaya Hidup
Teknologi Makin Canggih, Midea Luncurkan Robot Pembantu Ibu Rumah Tangga
RedaksiSenin, 7 November 2022 -
-
-
Gaya Hidup
Aktivitas Padat Bikin Kaum Milenial Abai dengan Imun Tubuh
RedaksiJumat, 4 November 2022 -
-
Gaya Hidup
Indonesia Fitness Summit 2022, Dorong Kesadaran Masyarakat untuk Berolahraga
RedaksiSelasa, 1 November 2022 -
Peristiwa
200 Vial Fomepizole Tiba di Indonesia, Didistribusikan ke Seluruh Rumah Sakit Rujukan
RedaksiSenin, 31 Oktober 2022 -
Gaya Hidup
Mengenal Erotomania Syndrome, Halusinasi Akan Cinta
Vallesca SouisaMinggu, 30 Oktober 2022