Antisipasi Lonjakan Kasus Penyakit Tidak Menular di Tengah Pandemi Covid-19

Adi Adrian | 22 Oktober 2020 | 00:06 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Wabah Covid-19 kini jadi isu kesehatan global lantaran terus meluas dan belum tertangani dengan optimal. Kasus infeksi pertama Covid-19 di Indonesia terjadi Maret 2020. Di tengah wabah, Indonesia masih harus memerangi “kasus lawas” bernama Penyakit Tidak Menular (PTM). PTM meliputi penyakit kardiovaskular, kanker, pernapasan kronis, diabetes, hingga gangguan mental. PTM mengakibatkan lebih dari 70 persen kematian di dunia. Di Indonesia, angka kejadian penyakit jantung dan pembuluh darah melonjak setiap tahun.

Pada 2016, angka kematian akibat PTM di Indonesia mencapai 1,86 juta jiwa, 35 persen di antaranya dipicu penyakit kardiovaskular. Selama pandemi, bukan tidak mungkin jumlah kasusnya menanjak. Ini terungkap dalam gelar wicara virtual “Pentingnya Mengoptimalkan Pencegahan dan Pelayanan Pengobatan PTM di Masa Pandemi” bersama Pfizer, baru-baru ini. Sekretaris Jenderal Perhimpunan Rumah Sakit Seluruh Indonesia, Dr. dr. Lia G. Partakusuma, Sp.PK, MM, MARS., menyebut, PTM terutama penyakit kardiovaskular, ancaman kesehatan terbesar bagi masyarakat dalam jangka panjang.

Salah satu upaya memastikan layanan pasien PTM terus berlanjut di tengah pandemi, dengan memanfaatkan teknologi telehealth yang memungkinkan konsultasi jarak jauh antara pasien dan dokter secara daring. “Ini membuka akses bagi pasien dari seluruh daerah di Indonesia untuk tetap dapat meneruskan program pengobatan tanpa harus ke rumah sakit. Bila terdapat gejala yang berat maka pasien harus mendapat pertolongan ke fasilitas pelayanan kesehatan terdekat dengan menerapkan protokol kesehatan Covid-19,” kata Lia.

Merespons ini, Pfizer dan American College of Cardiology merilis NCD Academy, platform digital gratis yang dirancang untuk menyediakan berbagai informasi terkini terkait PTM serta mengoptimalkan kemampuan tenaga kesehatan profesional dalam menanganinya. “Kehadiran NCD Academy diharapkan mampu membuka akses bagi tenaga kesehatan profesional untuk memperbaharui sekaligus meningkatkan kemampuan menangani pasien PTM di seluruh level layanan kesehatan di Tanah Air. NCD Academy berbasis web interaktif, mudah digunakan,” urai General Manager Upjohn Division, Pfizer Indonesia, Satria Surjati.

Penulis : Adi Adrian
Editor : Adi Adrian