Lulus S2 dari Universitas di Amerika, Tasya Kamila Terobsesi Menjadi Menteri
TABLOIDBINTANG.COM - Tasya Kamila baru lulus dari Columbia University, New York, Amerika Serikat dan meraih gelar Master of Public Administration.
Tak tanggung-tanggung, pasca lulus kuliah selama dua tahun, Tasya Kamila mengungkapkan keinginan untuk menjadi seorang menteri.
"Sebenarnya aku kan rada-rada terobsesi pengin jadi menteri, jadi yang penting kalau sekarang aku sudah tahu dulu ilmunya," ujar Tasya Kamila di Trans TV, Jl.Tendean, Jakarta Selatan, Senin (4/6).
Mantan penyanyi cilik pelantun Anak Gembala itu mengatakan selama kuliah dirinya sudah mendapatkan ilmu dan mengetahui bagaimana cara mengaplikasikan semua itu.
"Karena di sekolah aku sudah di-train atau sudah dilatih bagaimana caranya menformulasikan dan juga mengimplementasikan kebijakan gitu, fokusnya aku sendiri memang di energi dan lingkungan," tambah Tasya Kamila.
Tasya Kamila menceritakan, cita-cita jadi menteri berawal ketika dirinya sering dilibatkan dan bahkan menjadi duta berbagai macam kegiatan, seperti lingkungan dan konsumen.
"Enggak tahu ya, karena setiap orang pasti punya cita-cita aku terinspirasi awalnya karena aku jadi duta lingkungan, duta konsumen," pungkas Tasya Kamila.
(pri/ray)
-
Peristiwa
6 Bulan Berjuang, Randi Bachtiar, Suami Tasya Kamila Sembuh dari Kanker Getah Bening
SupriyantoSabtu, 24 Juli 2021 -
Berita
Mengidap Kanker Getah Bening Stadium 2, Begini Kondisi Terkini Suami Tasya Kamila
SupriyantoSenin, 5 Juli 2021 -
Berita
Suami Idap Kanker Kelenjar Getah Bening Stadium 2, Tasya Kamila Tak Ingin Bersedih
SupriyantoRabu, 12 Mei 2021 -
Berita
Suami Tasya Kamila Mengidap Kanker Kelenjar Getah Bening, Ini Gejala yang Dirasakan
SupriyantoSelasa, 11 Mei 2021 -
Berita
Suami Tasya Kamila, Randi Bachtiar Sedang Berjuang Lawan Kanker Stadium 2
SupriyantoMinggu, 9 Mei 2021 -
Berita
4 Hal Yang Diperhatikan Tasya Kamila Selama Pandemi Covid-19
Adi AdrianKamis, 17 Desember 2020 -
-
-
Peristiwa
Tasya Kamila Dukung Wacana Penghapusan UN Sebagai Syarat Kelulusan Siswa
RikRabu, 29 Januari 2020