From Jakarta to London, Begini Kisah Asmara Syahrini - Reino Barack

Altov Johar | 11 Maret 2019 | 08:45 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Kisah asmara Syahrini dan Reino Barack cukup menarik untuk disimak. Kedekatan mereka terbilang singkat, sebelum akhirnya memutuskan menikah. Reino dan Syahrini menikah di Tokyo Camii, Jepang, pada 27 Februari 2019.

Dikatakan Reino Barack, semula dirinya dekat dengan adik Syahrini, Aisyahrani. Saat itu Rani menawarkannya tiket konser 10 Tahun Jambul Khatulistiwa Syahrini, yang digelar pada 20 September 2018, di Ciputra Artprenur, Jakarta Selatan.

"Kalau udah umur segini enggak ada tanggal jadian. Kita bukan anak SMP atau SMA. Kita komunikasi apa adanya. Jadi, saya kan justru awalnya dekat dengan Rani. Kenapa? Karena ada konser 10 tahun Jambul Katulistiwa," ungkap Reino Barack, di Hotel Grand Hyatt, Jakarta Pusat, Minggu (10/3).

"Saya ditodong, akhirnya beli lah. Saya beli, orang marketing luar biasa adiknya. Tadinya saya tidak mau datang, karena saya tidak tahu satu lagu pun yang dinyanyikan istri saya," lanjutnya.

Semula Reino Barack khawatir konser Syahrini jauh dari ekspetasinya. Bahkan ia mengaku hampir memberikan tiket konser itu kepada stafnya, namun urung dilakukan. Kebetulan kala itu Reino salah melihat jadwal rapat sehingga bisa menonton konser Syahrini. Hasilnya, Reino sangat puas dan kagum dengan gelaran konser tersebut.

"Aku bangga bisa menyaksikan entertain yang berharga. Terus saya ngobrol sama Rani terima kasih sudah diundang dan ucapkan selamat kepada Rani. Dia minta saya ucapin langsung. Dikirimin kontak sama Rani, akhirnya aku ucapin selamat. Itu pun kita ngobrol kadang ada kadang enggak ada. Mungkin dia enggak tertarik," kenang Reino Barack.

Seiring waktu, Reino kembali menghubungi Syahrini untuk mengucapkan belasungkawa atas wafatnya sang kakak. Namun ia tak mendapat balasan dari Syahrini. Setelah kabar duka itu berlalu, Reino sempat berbincang dengan Rani, yang ternyata berencana ke London bersama Syahrini.

"Memang sudah jalan Tuhan, kebetulan saya ada urusan soal perfilman, saya datang ke London. Saya bilang ke Rani, berapa lama di London? Katanya sekitar 3 hari. Akhirnya saya samperin ke London. Kita makan, jalan, dan nonton. Kita di sana enak lah, ketemunya lebih cair. Enggak ada yang foto-foto. Di situ lah momen PDKT, makin dekat dan ngobrol," urainya.

Reino Mantap Menikahi Syahrini

Sepulang dari London, komunikasi Reino Barack dan Syahrini semakin intens. Di saat senggang, keduanya kerap meluangkan waktu untuk saling bercerita. Hingga akhirnya tumbuh benih-benih cinta di antara keduanya.

"Ini bukan cowok ngejar cewek atau sebaliknya, kita saling tertarik dan menyukai. Saya pulang Desember merayakan ulang tahun bersama keluarga. Saya bilang ke orang tua, 'ini sulit dipercaya, tapi saya menemukan orangnya," aku Reino

Dalam doanya, Reino meminta petunjuk Tuhan jika memang Syahrini adalah jodohnya. Lalu, semua mengalir begitu saja, dari mulai pertemuan keluarga hingga menguatkan hatinya bahwa Syahrini lah pendamping hidupnya.

"Saya sudah konsuiltasi ke Allah, 'tolong dekatkan bila jodohku, dan jauhkan bila tidak jodoh'. Tanpa ada paksaan dan memang sulit diungkapkan dengan kata-kata. Saya ketemu Mamah Wati memperkenalkan keluarga saya ke keluarga istri saya. Diskuisi panjang, akhirnya ya sudah ada pertemuan," katanya.

"Setelah 10 hari ke Tokyo, saya yakin ini lah dia orangnya. Memang kayak dikasih petunjuk atau hidayah, 'Reino jangan buta, ini orangnya'. Dulu saya enggak begitu percaya dengan konsep pernikahan. Ini pesan dari Allah kayaknya," lanjut Reino.

Reino Barack dan Syahrini pun bersyukur pernikahan mereka belangsung lancar dan khidmat. Reino mepersembahkan maskawin berupa cincin dan seperangkat alat salat kepada Syahrini.

(tov/ari)

Penulis : Altov Johar
Editor : Altov Johar