Mirip Sinetron, Jonathan Frizzy dan Ririn Dwi Ariyani Jalani Sidang Cerai di Tanggal yang Sama

TABLOIDBINTANG.COM - Ririn Dwi Ariyani diceraikan oleh suami, Aldi Bragi, ke Pengadilan Agama Jakarta Selatan pada Senin (30/8). Selain cerai, Aldi juga menuntut hak asuh ketiga anak buah cintanya dengan Ririn diberikan kepadanya.

Taslimah, Humas Pengadilan Agama Jakarta Selatan, mengatakan pihaknya sudah menerima permohonan ikrar talak cerai yang diajukan Aldi Bragi. Agenda sidang perdana digelar pada 16 September 2021 mendatang.

"Kemarin 30 Agustus 2021 telah masuk di kepaniteraan Pengadilan Agama Jakarta Selatan, Reinaldi Hutomo sebagai pemohon yang beralamat di gedung office 86, secara e-court melawan Ririn Dwi Ariyanti sebagai termohon. Agenda persidangan pertama adalah nanti tanggal 16 September 2021," kata Taslimah kepada wartawan, Selasa (31/8).

Kebetulan, saat sidang Ririn Dwi Ariyani digelar pada tanggal 16 September 2021, Jonathan Frizzy atau Ijonk juga akan menghadapi sidang perceraian dengan istrinya, Dhena Devanka di pengadilan yang sama.

Jonathan Frizzy digugat cerai oleh istrinya, Dhena Devanka, pada 27 Agustus 2021. Sidang perdana gugatan cerai Dhena Devanka terhadap Ijonk digelar pada 16 September 2021.

"Dhena Aldhalia Devanka sebagai penggugat memberi surat kuasa kepada Ibnu Ali dan kawan-kawan melawan Jonathan Frizzy Arcklauss Simanjuntak, mengajukan gugatan perceraian di Pengadilan Agama Jakarta Selatan dengan nomor 2995/Pdt.g/2021/PA.JS. Sidang perdananya akan digelar 16 September 2021," beber Taslimah.

Perceraian Ririn Dwi Ariyani disebut netizen berkaitan dengan keretakan rumah tangga Jonathan Frizzy dan Dhena Devanka. Dhena pernah mengungkap kekesalan di media sosial meminta Ririn untuk menjaga jarak dengan suaminya.

Begitu juga dengan kisruh perkawinan Ririn Dwi Ariyanti dan Aldi Bragi yang juga karena hadirnya orang ketiga. Ririn dan Aldi memang sudah lama dikabarkan tidak akur bahkan pisah rumah. Jonathan Frizzy dan Ririn Dwi Ariyanti dikabarkan selingkuh hingga perkawinan mereka masing-masing kini terancam bubar.

(pri)