Segera Diperiksa Polisi, Tiko Bulan Madu dengan BCL ke Italia

TABLOIDBINTANG.COM - Kasus dugaan penggelapan uang dengan terlapor Tiko Pradipta Aryawardhana telah naik ke proses penyidikan.

Akan diagendakan dipanggil oleh penyidik di Polres Metro Jakarta Selatan, Tiko kini tengah menikmati bulan madu bersama istri tercinta, Bunga Citra Lestari alias Unge atau BCL, di Como Italia. 

Foto-foto momen bulan madu mereka dibagikan BCL, Sabtu (15/6) malam WIB, di akun Instagramnya. 

Terlihat keharmonisan dan keromantisan Tiko dan BCL dalam 6 foto yang diunggah. Foto pertama BCL dan Tiko duduk berduaan di sebuah perahu yang mengapung di atas danau Como dengan latar pegunungan Alpen.

Foto lainnya memperlihatkan tahapan mesra Tiko kepada BCL di sebuah bangunan dengan pemandangan Kota Como pada malam hari.

"Finally honeymooning #como," tulis BCL di bagian caption tanpa menandai akun Instagram suaminya. 

Netizen pun bereaksi di kolom komentar. Ada yang bertanya, "Tersangka kok bisa ke LN?" 

Tak sedikit yang lagi-lagi membandingkan Tiko dengan suami BCL terdahulu, Ashraf Sinclair. Namun demikian tak ada satupun komentar dibalas BCL. 

Dia seolah tak peduli apa kata netizen. Buahnya sekarang yang terpenting mungkin hidupnya kembali berwarna berkat kehadiran Tiko. 

Tiko Aryawardhana sebelumnya dilaporkan oleh mantan istrinya, Arina Winarto, ke Polres Metro Jakarta Selatan atas dugaan penggelapan.

Dugaan penggelapan terjadi sekitar tahun 2015 hingga 2021. Saat itu, Tiko Aryawardhana dan Arina Winarto mendirikan perusahaan yang bergerak di bidang makanan dan minuman.

Awalnya, bisnis yang dijalankan Tiko Aryawardhana dan Arina Winarto berjalan lancar sebagaimana mestinya. Sampai pada 2019, Tiko melapor ke Arina kalau bisnis mereka terancam tutup. Alasannya tidak kuat bayar sewa.

Sebagai komisaris, Arina Winarto curiga dengan laporan Tiko Aryawardhana. Ia langsung melakukan audit untuk memeriksa keuangan perusahaan dan menemukan indikasi penggelapan dana sebesar Rp 6,9 miliar. 

Laporan Arina Winarto terhadap Tiko Aryawardhana terdaftar di Polres Metro Jakarta Selatan sejak 2022. Namun, baru masuk proses penyidikan Februari 2024. Sampai saat ini, polisi telah memeriksa 3 orang saksi, salah satunya pelapor.