23 Tahun jadi Artis, Ayushita: Perjalanan Karier Aku Berwarna Banget

TABLOIDBINTANG.COM - Ayushita merupakan salah satu artis Indonesia yang mampu mempertahankan eksistensinya di dunia hiburan selama lebih dari dua dekade. Kariernya mencakup berbagai bidang, mulai dari akting hingga musik, menjadikannya sebagai sosok yang berprestasi dan menginspirasi.

Ayushita mulai terjun ke dunia hiburan sejak 2001. Selama 23 tahun berkarya, ia terus aktif dalam industri hiburan Indonesia dan tetap mendapat pekerjaan berkat bakat dan dedikasinya. 

“Jujur aku nggak pernah jenuh. Bahkan, aku itu nggak terasa berkarya sampai di tahun ini, bahkan aku lupa sekarang sudah 2024,” ujar Ayushita saat ditemui di CGV Grand Indonesia, Tanah Abang, Jakarta Pusat, baru-baru ini.

Sebagai seorang aktris, Ayushita mengaku tidak merasa bosan karena selalu mendapatkan peran yang berbeda-beda. 

"Karena sering berganti kayak gak berasa aja gitu aku terus ada di dunia ini,” tambahnya. Menurutnya, proses berkarya adalah hal yang paling penting, yang membuatnya terus bertahan di dunia akting.

Tidak hanya dikenal sebagai aktris, Ayushita juga berkarya di dunia musik. Ia merupakan anggota grup vokal BBB (B3), yang dibentuk oleh Melly Goeslaw. Dengan kemampuan di bidang akting dan musik, Ayushita membuktikan bahwa dirinya adalah seorang entertainer yang serba bisa dan tetap relevan di industri hiburan.

Ayushita menyatakan bahwa selama ini ia tidak terlalu mengejar banyak pekerjaan demi menjaga eksistensinya. Menurutnya, kesuksesan yang diraih adalah berkat dukungan dari semesta. 

"Entah bagaimana semesta pun akan selalu memberikan jalanan untuk aku disini gitu. Jadi bukan dengan artis kayak aku ingin menjadi sesuatu atau mengejar apa yang berlebihan untuk stay ada disini,” jelasnya.

Selama 23 tahun menjadi selebriti, Ayushita merasa beruntung karena perjalanan kariernya penuh warna. “Aku merasa perjalanan karier aku itu berwarna banget, jadi nggak ngerasa bosan,” katanya. Meski demikian, Ayushita mengakui bahwa ia juga pernah menghadapi tantangan, seperti kesulitan dalam casting hingga intimidasi dari rekan kerja dalam produksi.

Semua pengalaman tersebut diakuinya sebagai proses belajar yang sangat berharga. “Tapi itu aku jadikan proses belajar yang luar biasa besar yang nggak bisa aku dapetin di sekolah gitu kan. Jadi, salah satu yang bisa dibentuk akan jadi kayak sekarang,” ujar Ayushita.