"Sayap Kecil Garuda", Mana Lebih Penting Hapal atau Mengamalkan Pancasila?

Supriyanto | 22 Januari 2014 | 13:17 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - FILM anak-anak bertema patriotisme dengan judul "Sayap Kecil Garuda" segera tayang di jaringan bioskop Indonesia mulai Kamis, 23 Januari 2014.

Sebelum mulai tayang serentak, film yang disutradarai Aditya Gumay, sekaligus produser eksekutif itu menggelar prescreening di XXI Epicentrum Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (21/1) malam.

Aditya menjelaskan, skenario film "Sayap Kecil Garuda" adalah salah satu dari 10 pilihan juri dalam lomba penulisan skenario film tingkat nasional yang diadakan Kemenparekraf RI tahun 2011.

Dalam film tersebut digambarkan seorang bocah yang sulit menghafal Pancasila namun mampu mengamalkan kaedah Pancasila.

"Ini benturan antara amalan dan hapalan, ada yang hapal Pancasila tapi enggak bisa mengaplikasikannya. Ada anak yang lugu dan polos enggak hapal Pancasila, bisa mengamalkan hal itu dengan baik. Nah pertanyaannya, untuk menjadi orang baik, mana yang diperlukan, hapalan atau mengamalkan," ucap Aditya saat ditemui disela-sela press screening film.

Aditya menggambarkan seorang bocah SMP yang polos dengan nilai pas-pasan, namun memiliki ketulusan dalam membantu.

Banyak adegan lucu yang suguhkan Rizki Black saat memerankan tokoh Pulung.

"Di negeri ini, orang yang lugu dan polos tapi mengerti cara mengamalkan Pancasila belum tentu bisa jadi pemimpin. Tapi orang-orang sebaliknya justru dengan mudah menjadi pemimpin. Semoga film ini bisa membawa pencerahan dan pembelajaran," harap Aditya.

Film yang didukung oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) ini dibintangi oleh Rizky Black, Gatot Brajamusti, Baby Mamesa, Diza Refengga, Adam Syachrizal, Aaliyah Massaid, serta Deddy Mizwar.

(pri/gur)

Penulis : Supriyanto
Editor : Supriyanto