Elza Syarief Imbau Semua Keluarga Korban Mengadukan Kejahatan Gatot Brajamusti

Indri | 14 September 2016 | 01:30 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Pengacara senior Elza Syarief yang ditemui di kantor Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI), Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (13/9) mengimbau kepada para korban atau keluarganya untuk mengadu ke pihak berwajib terkait kejahatan seksual yang dilakukan Gatot Brajamusti.

Elza Syarief mengatakan pihaknya ingin memulihkan trauma yang dialami para korban.

"Kami akan jamin identitas pengadu agar tidak diketahui publik. Intinya kita akan memperbaiki kejiwaan, traumatik, dan narkobanya.Bukan semata-mata untuk balas dendam. Ini demi kebaikan anaknya," tutur Elsa Syarif.

Elza Syarif menambahkan bahwa tindak kejahatan tersebut dilakukan karena pengaruh narkoba. Bahkan menurut ketua KPAI, Dr.HM. Asrirun Ni'am Sholeh, MA, dari informasi yang diperoleh diduga kejahatan yang dilakukan Gatot Brajamusti tidak hanya kekerasan seksual, tapi pemaksaan dan penyalahgunaan narkoba.

Kabarnya lagi, diduga korban kejahatan Gatot Brajamusti tidak hanya satu, khususnya untuk korban anak-anak dibawah umur.

Menurut Elza Syarief ada banyak sekali korban kejahatan Gatot Brajamusti, bahkan lebih dari seratus. Namun karena banyak dari mereka belum siap berhadapan dengan kepolisian, maka pihak Elza Syarief membantu dengan membawa mereka ke KPAI.

"Tapi baru satu yang melapor (Korban CT) selebihnya yang melibatkan orang tua baru ada 8 orang dalam rentang usia 8-14 tahun dan semuanya perempuan," ungkap Elza Syarief.

(indri/gur)

Penulis : Indri
Editor : Indri