Jenderal Gatot Nurmantyo Pensiun: Ingin Mencurahkan Waktu untuk Keluarga
TABLOIDBINTANG.COM - Jenderal Gatot Nurmantyo memasuki masa pensiun pada 31 Maret 2018. Lulus Akademi Militer 36 tahun lalu, Gatot mencapai puncak karir saat dilantik Presiden Joko Widodo menjadi Panglima TNI pada 2015.
Gatot Nurmantyo mengemban jabatan itu sekitar dua tahun hingga Desember 2017.“Sekalipun pada awalnya dulu, saya memilih menjadi Prajurit TNI hanya semata sebagai jalan lain agar adik-adik saya tetap bersekolah," kata Gatot dalam keterangan tertulis yang diterima Tempo, Minggu 1 April 2018.
Karir Gatot Nurmantyo ditempuh dengan berbagai posisi, antara lain Komandan Peleton MO. 81 Kompi Bantuan Batalyon Infanteri 315/Garuda; Komandan Kompi Senapan B Batalyon Infanteri 320/Badak Putih; Komandan Kompi Senapan C Batalyon Infanteri 310/Kidang Kancana; Kepala Urusan Dalam Detasemen Latihan Tempur; ADC Panglima Kodam III/Siliwangi; PS Kepala Seksi-2/Operasi Korem 174/Anim Ti Waninggap; Komandan Batalyon Infanteri 731/Kabaresi; Komandan Kodim 1707/Merauke; Komandan Kodim 1701/Jayapura; Sekretaris Pribadi Wakil Kepala Staf Angkatan Darat; Komandan Brigade Infanteri 1/PIK Jaya Sakti; Asisten Operasi Kepala Staf Kodam Jaya; Komandan Resimen Induk Daerah Militer Jaya.
Mantan Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo menjabat beberapa posisi penting kemiliteran, antara lain Komandan Resort Militer 061/Suryakencana pada 2006 hingga 2007, Kepala Staf Divisi Infanteri 2/Kostrad (2007-2008), Direktur Latihan Kodiklat TNI AD (2008-2009), Gubernur Akademi Militer (2009-2010), Panglima Komando Daerah Militer V/Brawijaya (2010-2011), Komandan Pembina Doktrin, Pendidikan, dan Latihan TNI AD (2011-2013), Panglima Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (2013-2014), Kepala Staf TNI Angkatan Darat (2014-2015), dan Panglima Tentara Nasional Indonesia (2015-2017) serta Perwira Tinggi Marakar Besar TNI AD (2017-2018) terakhir sebelum ia purna tugas.
Setelah pensiun, Gatot Nurmantyo ingin terlebih dahulu menghabiskan waktu bersama keluarganya. "Di masa purna tugas, sementara ini saya ingin fokus dulu mencurahkan waktu untuk keluarga," ujar dia.
Gator bersyukur bisa menyelesaikan tugasnya sebagai anggota TNI, terlebih sebagai Panglima hingga Desember 2016. Gatot menyampaikan terima kasih kepada masyarakat dan berbagai pihak, khususnya jajaran TNI Angkatan Darat yang selama ini telah memberikan dukungan kepadanya.
"Dukungan berupa apapun, termasuk berupa kritik yang konstruktif," ujar Gatot Nurmantyo. "Terima kasih kepada Presiden RI Bapak Joko Widodo sebagai pimpinan yang baik dan memberi kepercayaan kepada saya," ujarnya.
-
Peristiwa
Percaya Takdir, Gatot Nurmantyo Optimis Peluang Capres Masih Ada
TEMPOSelasa, 24 Juli 2018 -
Peristiwa
Relawan Pendukung Gatot Nurmantyo Menemui Sekjen Partai Berkarya
TEMPOJumat, 29 Juni 2018 -
Peristiwa
Relawan Selendang Putih Fokus pada Pencalonan Gatot Nurmantyo Sebagai Presiden
TEMPOSelasa, 5 Juni 2018 -
-
Peristiwa
Kata Pengamat Ini, Gatot Nurmantyo Harus Punya Rp 7 Triliun Jika Ingin Nyapres
TEMPOJumat, 27 April 2018 -
-
Peristiwa
Pengamat Ini Menyebut Gatot Nurmantyo Bisa Jadi Kuda Hitam di Pilpres 2019
TEMPORabu, 25 April 2018 -
Peristiwa
Relawan Selendang Putih Resmi Deklarasikan Gatot Nurmantyo Sebagai Capres
TEMPOSelasa, 24 April 2018 -
Peristiwa
Mahfud MD Menilai Gatot Nurmantyo Lebih Siap Lawan Jokowi di Pilpres 2019
TEMPOKamis, 19 April 2018