Yusril Ihza Mahendra Soal Potensi Gatot Nurmantyo Jadi Capres
TABLOIDBINTANG.COM - Pakar hukum tata negara dan Ketua Partai Bulan Bintang (PBB) Yusril Ihza Mahendra mengatakan, semua nama yang muncul sebagai bakal calon presiden punya kapabilitas dan pengalaman. Yusril juga menyampaikan pandangan soal potensi Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo. "Pak Gatot pengalamannya di bidang militer, tapi belum punya di bidang sipil, tapi saya pikir kedua latar belakang itu saling terkait dengan satu sama lain," kata Yusril saat ditemui di kantor PBB, Jakarta, Senin, 9 April 2018.
Yusril berpandangan, potensi menjadi presiden bisa dari orang sipil atau orang yang memegang kuasa tertinggi atas angkatan perang. Yusril menyampaikan hal tersebut setelah menerima relawan Selendang Putih Nusantara. Relawan pendukung Gatot Nurmantyo untuk menjadi calon presiden ini datang ke PBB untuk melobi partai itu agar memberi dukungan kepada Gatot.
"Pertemuan tadi mendapat respon positif, dan ini merupakan nilai plus bagi perjuangan kami ke depan untuk perjuangan kami mencari pemimpin yang diharapkan rakyat," kata Sekretaris Jenderal Relawan Selendang Putih Nusantara, Sumiarsi.
Yusril mengatakan akan memutuskan yang terbaik untuk partai politiknya. Ia juga berharap partai politik lain tidak salah dalam memutuskan mengusung seseorang menjadi capres dan cawapres "Oleh karena sistem yang dianut UUD 45 itu untuk mencalonkan pasangan capres cawapres adalah parpol atau gabungan parpol peserta pemilihan umum," kata Yusril Ihza Mahendra.
-
Peristiwa
Prabowo Minta Pendukungnya untuk Tidak Berbondong-bondong Hadir di MK
TEMPORabu, 12 Juni 2019 -
-
Peristiwa
Raja Salman bin Abdulaziz Al Saud Mengucapkan Selamat pada Presiden Jokowi
TEMPOJumat, 24 Mei 2019 -
-
Peristiwa
Polisi Tetapkan 5 Tersangka Terkait Ambulans Bawa Batu Saat Kerusuhan
TEMPOKamis, 23 Mei 2019 -
Peristiwa
Kata Polisi dari 2 Kelompok Pemicu Rusuh 22 Mei, Salah Satunya Terkait ISIS
TEMPOKamis, 23 Mei 2019 -
Peristiwa
Menkopolhukam Wiranto Mengaku Tahu Siapa di Balik Ambulan Penuh Batu dan Uang
TEMPOKamis, 23 Mei 2019 -
Peristiwa
Soal Sengketa Pilpres, Jokowi Yakin MK Akan Memutuskan Sesuai Fakta
TEMPOKamis, 23 Mei 2019 -
Peristiwa
Presiden Jokowi Tak Akan Beri Toleransi Pelaku Kerusuhan yang Ancam NKRI
TEMPORabu, 22 Mei 2019