Cotton Day ke-9: Mendorong Inovasi dan Keberlanjutan dalam Industri Tekstil Indonesia

Ari Kurniawan | 25 September 2024 | 09:00 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Lebih dari 300 pemangku kepentingan industri tekstil berkumpul di Jakarta untuk merayakan Cotton Day ke-9 yang diselenggarakan oleh Cotton Council International (CCI). Dengan tema "Inovasi untuk Masa Depan Berkelanjutan," acara ini menekankan peran kapas AS dalam mendorong praktik berkelanjutan dan inovasi di sektor tekstil.

“Masa depan tekstil terkait erat dengan praktik berkelanjutan, dan kapas AS menunjukkan jalan,” ujar Rio Hartanto Jap, Perwakilan CCI untuk Indonesia. Ia menambahkan bahwa fokus pada kualitas dan transparansi, didukung oleh inisiatif seperti COTTON USA SOLUTIONS dan U.S. Cotton Trust Protocol, menjadikan kapas AS serat pilihan untuk produksi yang bertanggung jawab.

Acara yang diresmikan oleh Heather Christine Merritt, Deputy Chief of Mission Kedutaan AS untuk Indonesia, berlangsung di Hotel Westin Jakarta dan mencakup seminar, pameran kapas AS, forum jejaring, serta pertunjukan mode yang menampilkan karya dari pabrik dan desainer ternama. Mitra penting dalam acara ini termasuk Duniatex Group, Luckytex Group, PT Hakatex, dan desainer Ghea Panggabean.

Membentuk Industri Tekstil Masa Depan dengan Solusi Berkelanjutan

Cotton Day tahun ini menekankan solusi praktis yang menunjukkan bagaimana kapas AS dapat mendorong inovasi dalam industri. “Keberlanjutan adalah bagian penting dari masa depan,” tegas Rio. “Dengan mengadopsi kapas AS, pabrik dapat memimpin industri dalam praktik bertanggung jawab yang menguntungkan bisnis dan lingkungan.”

Diskusi utama dalam acara ini berfokus pada sirkularitas tekstil dan strategi Uni Eropa untuk keberlanjutan, yang mewajibkan penggunaan serat daur ulang. Banyak merek kini aktif mencari produsen yang dapat mengintegrasikan serat daur ulang untuk menciptakan tekstil yang lebih tahan lama dan dapat didaur ulang.

Meskipun ada tantangan dalam penggunaan serat daur ulang, kapas AS terbukti unggul dalam menghasilkan benang berkualitas tinggi dengan sedikit cacat, bahkan saat dicampur dengan material daur ulang. Manfaat dari pendekatan sirkularitas ini jelas: mengurangi limbah, menurunkan emisi, dan menciptakan peluang ekonomi baru.

Maju Menuju Keberlanjutan melalui Inovasi dan Kolaborasi

Para pemimpin industri juga membahas U.S. Cotton Trust Protocol, program berbasis sains yang menetapkan tolok ukur baru untuk akuntabilitas dan perbaikan berkelanjutan dalam rantai pasokan. “Komitmen kami terhadap keberlanjutan tercermin dalam metrik kami,” kata Rio.

“Dengan kapas AS di garis depan inovasi dan keberlanjutan, pabrik-pabrik Indonesia memiliki peluang besar untuk meningkatkan operasi mereka,” tambahnya. “CCI berkomitmen untuk mendukung perjalanan transformasi ini.”

Cotton Day ke-9 menjadi platform penting untuk mendorong kolaborasi dan inovasi, serta mempromosikan praktik berkelanjutan yang akan membentuk masa depan industri tekstil Indonesia.

Penulis : Ari Kurniawan
Editor : Supriyanto