[RESENSI FILM] Pet Sematary: Yang Membekas Hanya Akting Jason
TABLOIDBINTANG.COM - Pet Sematary pernah dibuat pada 1989 oleh Mary Lambert. Naskahnya ditulis sendiri oleh Stephen King.
Dengan biaya produksi 11 juta dolar AS, film ini meraih 12 juta dolar AS pada akhir pekan pertama penayangan.
Tiga tahun berselang, jilid keduanya diproduksi tanpa Mary, Stephen, dan sejumlah pemain inti. Sekuel ini dihujani caci maki kritikus maupun pencinta film.
Dua puluh tujuh tahun berselang, Pet Sematary dibuat ulang. Hasilnya?
Mencoba setia pada kisah aslinya, Pet Sematary menampilkan pasutri Louis Creed (Jason) dan Rachel (Amy) yang pindah dari Boston, AS, ke Ludlow. Di Ludlow, mereka membeli rumah berikut hutan yang ada di belakangnya. Louis-Rachel membawa kedua anak mereka, Ellie (Jete) dan Gage (Hugo) serta kucing mereka, Church. Di hutan itu ada kuburan hewan.
Suatu hari, Church ditemukan tewas. Tetangga mereka, Jud (John) menduga Church tewas ditabrak truk. Louis dan Jud mengubur Church di hutan. Keesokan harinya, Louis-Rachel memberi tahu Ellie bahwa Church pergi. Alangkah syoknya pasutri ini saat mendapati Church ada di lemari pakaian Ellie. Kebangkitan Church, awal tragedi di keluarga Louis.
Bagi Anda yang dibesarkan di dekade 1980 dan 1990-an, menonton Pet Sematary bagaikan menunggangi mesin nostalgia. Bisa jadi, Anda membandingkan versi 1989 dengan 2019. Lebih bagus mana, itu soal selera. Namun kami mendapati beberapa lubang pada naskah. Salah satunya, tokoh Victor Pascow (Obssa Ahmed), pasien yang mengalami cedera serius di kepala lalu mangkat. Louis gagal menyelamatkannya. Sejak itu, arwahnya membayangi dan memperingatkan Louis.
Motivasi karakter ini kurang jelas. Begitu pula masa lalu Rachel. Lebih baik dijernihkan sekalian dengan konsekuensi menambah durasi atau dikurangi porsinya agar lebih fokus ke keluarga Louis. Cerita sampingan dimaksudkan agar film ini lebih berbobot. Kami merasa sebaliknya, mengganggu dan pengulangannya terasa membosankan. Belum lagi, akhir film ini mengecewakan. Satu-satunya yang membekas dari film ini, akting Jason yang ekspresif.
Pemain : Jason Clarke, Amy Seimetz, John Lithgow, Jete Laurence, Hugo Lavoie
Produser : Lorenzo di Bonaventura, Steven Schneider, Mark Vahradian
Sutradara : Kevin Kolsch, Dennis Widmyer
Penulis : Matt Greenberg, Jeff Buhler
Produksi : Paramount Pictures
Durasi : 1 jam, 41 menit
(wyn / gur)
-
Film Tv Musik
Ghosbuster: After Life, Menangkap Hantu dengan Cara Anak-anak
SupriyantoKamis, 2 Desember 2021 -
Film Tv Musik
Resensi Film BOMBSHELL: Kolaborasi Apik Charlize Theron, Nicole Kidman, Margot Robbie
Panditio RayendraSabtu, 28 Desember 2019 -
Film Tv Musik
Resensi Film IP MAN 4: THE FINALE, Pertarungan Sang Guru di Amerika
Panditio RayendraSabtu, 28 Desember 2019 -
Film Tv Musik
Resensi Film CATS: Senandung Cetar, Emosi Datar
Panditio RayendraJumat, 27 Desember 2019 -
Film Tv Musik
RESENSI FILM Jumanji: The Next Level, Petualangan Seru dan Kisah Persahabatan yang Hangat
Panditio RayendraRabu, 4 Desember 2019 -
Film Tv Musik
Resensi Film LAST CHRISTMAS: Belajar Menghargai Hidup
Panditio RayendraJumat, 29 November 2019 -
Film Tv Musik
Resensi Film KNIVES OUT: Misteri Kematian Penulis Terkenal yang Digarap dengan Baik
Panditio RayendraKamis, 28 November 2019 -
Film Tv Musik
Resensi Film 21 BRIDGES: Antara Penegak Hukum, Kurir Narkoba dan Intrik Kotor
Panditio RayendraSelasa, 26 November 2019 -
Film Tv Musik
RESENSI FILM The Good Liar: Tipuan Menawan Ian McKellen dan Helen Mirren
Panditio RayendraJumat, 22 November 2019